Berita 2305.zie.dae

Pelanggar Lalulintas Disidang Ditempat

‎MUSIRAWAS, SRIPO - Jajaran Satuan Lalulintas Polres Musirawas, dengan melibatkan instansi terkait, Pengadilan Negeri, Kejaksaan Negeri, Dinas Perhubungan dan Subdenpom TNI, menggelar sidang ditempat bagi pelanggar lalulintas yang terjaring razia dalam Operasi Patuh Musi (OPM) 2016 yang dipusatkan di jalan raya depan Polsek Tugumulyo, Senin (23/5).

Pantauan Sripo, cukup banyak pengendara, baik roda dua maupun roda empat yang terjaring razia‎ karena melakukan pelanggaran lalulintas. Baik dari sisi kelengkapan kendaraan maupun dari sisi surat menyurat dan tidak memiliki surat izin mengemudi (SIM). Mereka antri menunggu giliran sidang, ditempat duduk yang telah disediakan petugas, di halaman Mapolsek Tugumulyo.

"Kita ingin mengubah pandangan masyarakat, kalau ada pelanggaran tilang, maka proses atau mekanismenya seperti ini. Bahwa, pelanggaran tilang tidak putus hanya oleh anggota polisi saja, tapi ada instansi lain, yaitu kejaksaan dan pengadilan," kata Kapolres Musirawas AKBP Herwansyah Saidi, melalui Kasat Lantas AKP Polin Pakpahan, Senin (23/5).

Ia mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan, agar senantiasa patuh dalam berkendara bukan hanya karena petugas. Tapi patuh berlalulintas, itu merupakan kesadaran dari diri sendiri, dan pengendara memposisikan faktor keselamatan itu adalah nomor satu dalam berkendaraan.

‎Padat Arus

Sementara itu, dipilihnya jalan poros Kecamatan Tugumulyo sebagai tempat gelar OPM 2016 dan pelaksanaan sidang ditempat di Mapolsek Tugumulyo bagi pelanggar lalulintas, antara lain dikarenakan jalan poros diwilayah tersebut merupakan jalan yang cukup padat. Baik aktifitas kendaraan dari beberapa kecamatan disekitar, kepadatan lalulintas juga dikarenakan, diwilayah tersebut merupakan salah satu pusat kegiatan ekonomi masyarakat. Sehingga, kendaraan yang lalulalang cukup padat.

Kepadatan arus lalulintas diwilayah ini juga berdampak pada tingginya angka kecelakaan lalulintas. Dari data Satlantas Polres Musirawas, kejadian lakalantas diwilayah ini pada bulan April 2016, cukup menonjol dibandingkan diruas jalan diwilayah lainnya.‎ Kondisi jalan diwilayah tersebut juga relatif sempit. Sementara, rambu-rambu dan marka jalan sangat minim.

"Ruas jalan diwilayah ini cukup padat, disini dekat dengan pasar, dan merupakan urat nadi perekonomian masyarakat. Maka untuk keamanan bagi masyarakat dalam berlalulintas ke pasar dan lainnya, kita gelar operasi diwilayah ini. Supaya, tumbuh kesadaran masyarakat, bahwa keselamatan dalam berlalulintas itu sangat penting. Jadi ini merupakan langkah pre-emptif dan preventif," katanya. (zie)

Ket foto

Suasana sidang ditempat, bagi pengendara yang terjaring razia dalam OPM 2016 yang dipusatkan di Mapolsek Tugumulyo, Senin (23/5).