//Siap Kembalikan Kepercayaan Masyarakat
SEKAYU, SRIPO--Walaupun menggunakan tongkat untuk menjaga kesimbangan tubuhnya, tidak menyurutkan Edi Haryanto SH, untuk mengikuti pelantikan dirinya sebagai wakil ketua Dewan Perwakilan Rakayat Daerah (DPRD) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Dilantiknya Edy Haryanto SH, dalam menggantikan Aidil Fitri SH sebagai wakil ketua yang terjerat kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) LKPJ Muba tahun 2015.
Dilantikanya Edy Haryanto berdasarkan surat keputusan dari Gubernur Sumsel dengan nomor 14/KPTS/2016, mengenai pengangkatan pimpinan DPRD Muba masa jabatan 2014-2019. Yang juga berdasarkan ketentuan pasal 376 ayat (2) jo pasal 3 ayat 77 undang-undang nomor 17 tahun 2014, tentang urutan perolehan kursi terbanyak di DPRD.
Sekertaris Dewan (Sekwan) DPRD Muba, Thabrani Rizki mengatakan pelantikan saudara Edy Haryanto sebenarnya dilakukan bersama ketua DPRD Abu Sari beberapa waktu lalu. Namun, karena Edy Haryanto tidak bisa menghadiri karena telah terjadinya musibah, sehingga pelantikannya ditunda pada hari ini.
"Ya, pada hari ini telah dilantik wakil ketua DPRD Muba yang menggantikan Aidil Fitril. Kepetusan tersebut setelah keluarnya surat keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPD) Partai Gerinda nomor 12-0156/Kpts/DPP/Gerinda/2015 pada tanggal 18 Desember 2015, yang mengusulkan saudara Edi Haryanto SH sebagai wakil ketua DPRD Muba," kata Thabrani.
Lanjutnya, pelantikan untuk saudara Edi Haryanto pada awalnya dilakukan bersamaan dengan Ketua DPRD Muba Abu Sari. Namun, pelantikan tersebut baru bisa terlaksana saat ini karena menunggu masa penyembuhan dari Edi Haryanto. "SK Pelantikan ketua DPRD dan wakil ketua DPRD Muba dilakukan bersamaan, namun karena adanya musibah sehingga salah satu penatikan kita undur. Dengan dilantiknya saudara Edi Haryanto ini, kita harapakan kegiatan yang ada di DPRD Muba berjalan dengan baik sebagaimana mestinya," ungkapnya.
Sementara, Wakil Ketua DPRD Muba, Edi Haryanto, mengatakan dengan resmi dilantiknya ia pada hari ini, langkah pertama yang dilakukan yakni harus mensinergikan pihak eksekutif dan legislatif. "Langkah pertama yang harus dijalani yakni, harus mensinergikan DPRD Muba dan memajukan Kabupaten Muba," ungkapnya.
Disinggung mengenai banyaknya masyarakat yang kurang percaya lagi terhadap DPRD, ia menuturkan akan membuat kepercayaan tersebut kembali. Yakni dengan cara menyalurkan aspirasi-aspirasi masyarakat, dan membuat kekompakkan bersama anggota DPRD Muba.
"Mengembalikan kepercayaan kepada DPRD itu yang utama, kita ingin membuat kekompakkan masing-masing anggota dengan cara memperjuangkan hak-hak masyarakat. Tidak ada lagi hal-hal yang tidak inginkan, oleh karena itu kita akan melakukan evaluasi kelembagaan dan yang terakhir kita siap bekerja," jelasnya. (cr13)
Foto diwarna : EHY
SRIPO/CR13
Ket foto : Wakil Ketua DPRD Muba Edi Haryanto ketika diambil sumpah jabatan di gedung DPRD Kabupaten Muba.
Dikirim melalui BlackBerry® dari 3 – Jaringan GSM-Mu
0 Response to " "
Post a Comment