Buy and Sell text links

22 Formasi Dokter CPNS 2019 Muara Enim Kosong
SRIPOKU.COM, MUARA ENIM,---
Sebanyak 22 formasi dokter spesialis dan dokter gigi yang dibuka Pemkab Muaraenim dalam seleksi CPNS tahun 2019 tidak ada peminatnya alias kosong, Minggu (1/11/2020).
Menurut Kepala BKPSDM Kabupaten Muara Harson Sunardi didampingi Kabid Pengadaan BKPSDM Yulius, dari 263 formasi CPNS 2019 yang dibuka, ternyata hanya 241 yang terpenuhi atau sebanyak 22 yang formasinya kosong. Adapun 22 formasi yang kosong tersebut sebanyak 16 dokter spesialis dan 6 dokter gigi. Hal ini disebabkan karena tidak ada pendaftar atau memang tidak ada peserta yang memenuhi passing grade.
Dikatakan Harson, untuk mengisi formasi yang kosong, diambil dari ranking terbaik pada formasi yang sama dan pendidikan yang sama. 
Kalau rankingnya terbaik dan ada formasi yang kosong, kemudian dioptimalisasikan bisa diisi formasi yang kosong tersebut, namun jika formasi tersebut memang tidak ada yang mendaftar tentu akan kosong. Pengisian dilakukan berdasarkan algoritma sistem komputer, sehingga benar-benar fair.
"Kemarin formasi dokter umum juga ada yang masih kosong, kemudian ada kebijakan pusat untuk optimalisasi sehingga bisa mengisi formasi kosong tersebut," ujar Harson.
Untuk kedepan, lanjut Harson, pihaknya akan mengurangi kuota formasi untuk dokter spesialis, dan akan mencari alternatif lain seperti memberikan beasiswa sekolah untuk dokter umum untuk mengambil spesialis maupun sub spesialis untuk melengkapi tenaga Rumah Sakit dan Puskesmas di Kabupaten Muara Enim. Dan bagi peserta yang belum berhasil, untuk 
tidak patah semangat, untuk mulai bersiap jika ada pembukaan CPNS 2021.
"Kalau formasi kosong tentu kita rugi, sebab kedepan belum tentu kouta kita besar meski kita sudah banyak PNS yang pensiun dan pindah," pungkasnya.
Untuk 16 Formasi Dokter Spesialis, lanjut Harson, memamg dari awal tidak satupun pelamar yang mendaftarkan diri dalam pendaftaran yang dibuka melalui SSCN secara online. Namun, awalnya ada satu yang mendaftar untuk formasi spesialis jantung, namun dia hanya mengisi formulir saja secara online, tapi tidak sampai submit sehingga datanya tidak dapat diproses.(ari)
CAPTION FOTO :

Kepala BKPSDM Muara Enim : Harson Sunardi


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to " "