Pasien Positif Covid-19 Asal OKU Selatan, Miliki Riwayat Berobat di RS Liwa
• Keseharian Bekerja Sebagai Penjual Sayur Keliling
Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Alan Nopriansyah
MUARADUA, SRIPO--Gugus tugas peanganan Corona Virus Disease (Covid-19) mengatakan kemungkinan besar pasien PDP (almarhum) Rohaini (52) asal Desa Pagar Dewa Kecamatan Warkuk Ranau Selatan Kabupaten OKU Selatan tertular saat menjalani perawatan di Liwa Kabupaten Lampung Barat.
Pasien yang sebelumnya positif di rapid test sebanyak dua kali ini memiliki riwayat penyakit paru-paru dan ginjal, hingga hasil swab diterima Gugus Tugas OKU Selatan dari BBLK Palembang pada Kamis 21 Mei 2020, almarhumah positif terpapar covid-19.
"Memang benar atas nama ibu RH (almarhumah) kemaren memang positif hasil swabnya,"ujar Marlis pada press release, Jumat (22/5/2020).
Dikatakan Marlis, berdasarkan penelusuran Gugus Tugas terhadap riwayat perjalanan pasien yang telah dimakamkan sesuai protokoler Covid-19 di Kota Metro Lampung diduga terpapar saat menjalani perawat di RS Liwa Lampung Barat.
"Kemungkinan besar kalau kita lihat dari track tanggalnya diambil sampel, kemungkinan di Liwa tertular di Rumah Sakit ,"tambah Marlis
Terkait hal itu Gugus Tugas Penanganan Covid-19 OKU Selayan telah berkoordinasi dengan Puskesmas dan Camat setempat gugus tugas OKU Selatan mengisolasi pada 20 orang anggota keluarga terdekat serta dilakukan pengambilan swab secepatnya.
"Berdasarkan petunjuk teknis pasien atau anggota keluarga langsung kita ambil swab," tambah Marlis.
Kendati demikian, dikatakan Jubir Marlis Gugus Tugas Pasien, almarhumah RH masuk pada pendataan Covid-19 Provinsi Lampung, mengingat pasien meninggal di Kota Metro Lampung dan telah dilakukan pemakaman protokoler Covid-19.
Jubir Gugus Tugas Marlis menyampaikan semasa hidup almarhum RH memiliki kesibukan bekerja sebagai pedagang sayur keliling Desa di Kecamatan setempat hingga kewilayah Liwa.
Sementara diuraikan gugus RH menjalani perawatan selama iurang lebih 21 hari, pertama dirawat di Ruangan Penyakit Dalam RS Liwa Kabupaten Lampung Barat, selama 12 hari sejak 24-28 April, kondisi mengalami penurunan dirumah sakit yang sama di pindahkan keruang ICU pertanggan 28April-hingga 5 Mei.
Belum memiliki perubahan dirujuk ke Rumah Sakit Mardiwaluyo Kota Metro Lampung sejak tanggal 5 Mei -8 Mei namun masih belum membaik di rujuk lagi ke RSUD Jenderal Ahmad Yani Metro Lampung dari tanggal 8 - 13 Mei hingga pasien meninggal.
Ditambahkan Kadinkes OKU Selatan dr Meri Astuti MM terkait satu warga yang terpapar Covid-19, Dinkes OKU Selatan mengintruksikan Puskesmas di Ranau Raya tidak merujuk ke Liwa Kabupaten Lampung Barat, saat pandemi Covid untuk tidak berobat keluar Kabupaten,
"Saya telah mengintruksikan pada empat Puskesmas terutama di Ranau Raya untuk tidak merujuk pasien ke Liwa, usahakan apabila sakit berobat ke RSUD Muaradua, hingga covid-19 mereda,"ujar Meri.(cr28).
SRIWIJAYA POST: ALAN NOPRIANSYAH
Press Release : Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 melakukan press pelease di sekretariat Guest House Kabupaten OKU Selatan, Jumag (22/5/2020).
0 Response to "Berita Covid-19 OKU Selatan"
Post a Comment