Gratiskan Tagihan Air Bersih dan Listrik Selama Dua Bulan

//Bagi Masyarakat Kelas Sosial Bawah

SEKAYU, SRIPO—Solusi dalam meringankan beban masyarakat yang kurang mampu atau masyarakat bawah, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) kembali memberikan kejutan kepada masyarakatnya. Dimana, Pemkab Muba bakal menggratiskan biaya tagihan air bersih dan listrik selama dua bulan pada bulan Mei dan Juni.

"Saya sudah dari minggu lalu meminta kepada pihak PDAM Tirta Randik untuk membebaskan biaya tagihan air bersih terhadap masyarakat bawah di Kabupaten Muba,"kata Bupati Muba Dr H Dodi Reza Alex, seusai rapat penanganan Covid-19 di auditoriun Pemkab Muba, Selasa (14/4/20).

Lanjutnya, upaya pembebasan tagihan PDAM yang dilakukan ini salah satu upaya meringankan beban masyarakat ditengah pandemi Covid-19. Selain itu, pihaknya bakal membaskan tagihan listrik dari PT MEP dari golongan masyarakat tidak mampu.

"Listrik juga turut kita gratiskan tapi ada standarnya, untuk pengguna 450 kita bebaskan sedangkan pengguna 900 dipotong 50 persen. Pajak-pajak daerah juga gratiskan bagi usaha yang ada di Kabupaten Muba,"ungkapnya.

Disinggung kapan mulai penerapan tersebut bakal berjalan, Dodi menjelaskan memasuki bulan Ramadhan PDAM, Listrik yakni PT MEP, dan pajak-pajak daerah mulai di gratiskan. "Bulan Mei dan Juni sudah mulai berjalan, apa yang Pemkab Muba lakukab dapat sedikit meringankan beban terhadap masyarakat,"jelasnya.

Sementara itu, Direktur PDAM Tirta Randik, Firdaus L Dine menjelaskan penggratisan tagihan PDAM terdapat dua kategori yakni kelas sosial bawah dan kelas menemgah. Dimana kelas sosial bawah di gratiskan sepenuhnya sedangkan kelas menengah dikurangi 50 persen dari tagihan.

"Ini mulai berjalan pada bulan Mei dan Juni apabila dibutuhkan lebih lanjut maka akan ditambah sesuai kebutuhan. Kendati tagihan air bersih gratis bagi masyarakat kelas sosial bawah kita tidak mengurangi sama sekali pelayanan yang ada,"ungkapnya. (dho)