Buy and Sell text links

Bupati Muaraenim Sidak Sembako dan Rumah Isolasi Coronna
SRIPOKU.COM, MUARAENIM,--- Untuk memastikan stok Sembako cukup dipasaran Muaraenim, Plt Bupati Muaraenim bersama Forkopimda melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke toko dan agen Sembako di Kota Muaraenim dan Meninjau Rumah Isolasi 
Penanganan Covid-19 Kabupaten Muaraenim di Islamic Center, Sabtu (21/3/2020).
Plt Bupati Muaraenim H Juarsah SH didampingi Kapolres Muaraenim AKBP Donni Eka Syaputra dan instansi terkait melakukan Sidak ke beberapa toko dan agen Sembako di Kota Muaraenim, dan sempat berdialog dengan beberapa pemilik agen Sembako menanyakan stok dan harga barang di pasaran Muaraenim, dan pada umumnya stok cukup dan aman serta harganya normal.
Kemudian peninjauan dilanjutkan ke asrama Islamic Center Muaraenim yang dipersiapkan sebagai rumah sakit darurat sementara untuk mengisolasi dan menangani pasien yang seandainya diduga ataupun positif Covid-19 di Kabupaten Muaraenim. 
Plt Bupati Muaraenim H Juarsah mengatakan bahwa Sidak ini adalah untuk mengantisipasi dan memastikan jika stok Sembako di kota Muaraenim tidak kurang alias cukup. Ini dilakukan antisipasi jika masyarakat panik imbas dari ditetapkannya status darurat siaga bencana non-alam virus corona (Covid-19) di Kabupaten Muaraenim sejak tanggal 20 Maret lalu berdasarkan Keputusan Bupati Muaraenim nomor : 297/KPTS/BPBD/2020.
Juarsah juga menghimbau kepada para pedagang untuk berjualan seperti biasa dan jangan terpancing untuk memanfatkan situasi dengan melakukan penimbunan barang maupun menaikkan harga. Ia juga mengintruksikan Dinas Perdagangan untuk segera melakukan operasi pasar dalam menjaga stok kebutuhan pokok dan harga
"Kecukupan Sembako ini kita akan pantau terus, sehingga masyarakat tenang dan aman," tegas Juarsah.
Untuk penanganan Virus Coronna, Kedepan, lanjut Juarsah Pemerintah Kabupaten Muaraenim telah mempersiapkan semaksimal mungkin penanganan dalam menghadapi status siaga darurat bencana non-alam Covid-19 ini, mulai dari tenaga medis, peralatan hingga gedung yang akan dijadikan rumah sakit darurat khusus pasien Virus Coronna. Dan berharap semua warga tetap waspada namun tidak perlu panik.
Sementara itu Kapolres Muaraenim AKBP Donni Eka Syaputra, meminta dan menghimbau kepada masyarakat Muaraenim untuk tidak panik dan takut dalam menghadapi Coronna terutama stok Sembako, sebab semuanya aman tercukupi. Dan kepada pedagang terutama agen jangan melakukan penimbunan barang untuk mengejar keuntungan semata sebab akan bisa mempengaruhi perekonomian di masyarakat yang akhirnya akan bisa berhadapan dengan hukum.
"Pihaknya akan menindak tegas oknum pedagang yang kedapatan dengan sengaja menimbun barang dan memanfaatkan situasi sehingga menimbulkan kepanikan warga," tegas Kapolres.(ari)
CAPTION FOTO :
Sidak Sembako :  Plt Bupati Muaraenim bersama Forkopimda melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke toko dan agen Sembako di Kota Muaraenim dan Meninjau Rumah Isolasi Penanganan Covid-19 Kabupaten Muaraenim di Islamic Center, Sabtu (21/3).
Tinjau Islamic Centre : Plt Bupati Muaraenim Juarsah dan rombongan melakukan peninjauan asrama Islamic Centre yang akan dijadikan rumah sakit sementara khusus pasien virus coronna.

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

  • Dukungan Ganda Paslon Independen DitemukanSEKAYU, SRIPO--Setelah Pasangan calon (Paslon) jalur indepen yakni Amiri Aripin dan Ahmad Toha bak… Read More...
  • Periode Promo Hingga 6 Hari //Belanja hemat di HypermartPeriode Promo Hingga 6 Hari //Belanja hemat di Hypermart PALEMBANG, SRIPO -- Jika biasanya periode promo hanya berlaku hingga akhir pekan … Read More...
  • Ganti Ban Mobil, 71 Juta Raib Digondol Maling SEKAYU, SRIPO-- Pardinan warga Desa Ulak Paceh, Kecamatan Lawang Wetan, Kabupaten Musi Banyuas… Read More...
  • 2608bew2.kasAda foto Teks foto SRIPO/BEW Tersangka Taufik Ngutil Coklat untuk Obat Gatal PALEMBANG, SRIPO --- Berdalih untuk obat gatal, Taufik (36), … Read More...
  • Dua Warga Muara Enim DihadangDua Warga Muara Enim Dihadang- Satu Tewas, Satu KritisINDERALAYA--Aksi premanisme penganiayaan disertai pembunuhan dialami dua warga Desa Ta… Read More...

0 Response to " "