Angka Kejahatan Tahun 2019 Menurun 13 Persen
* Bongkar Jaringan Narkoba
SRIPOKU.COM, MUARAENIM,---Jumlah kasus pada akhir tahun 2019 mengalami penurunan sebesar 13 persen bila dibandingkan tahun 2018. Selain itu, Polres Muaraenim berhasil juga membongkar jaringan narkoba.
"Capaian itu mulai dari pengungkapan Kasus menonjol berupa curat, curas, curanmor hingga membongkar jaringan Narkoba 1100 pil Ekstasi," kata Kapolres Muaraenim AKBP Afner Juwono SH SIK MH pada kegiatan release Akhir Tahun Polres Muaraenim 2019 di Halaman Mapolres Muaraenim, Selasa (31/12).
Menurut Afner, jumlah kejahatan yang dilaporkan pada 2019 menurun 102 kasus atau 13,01 persen bila dibandingkan dengan tahun 2018. Penyelesaian perkara di 2019 meningkat 85,92 persen bila dibandingkan tahun 2018 sebanyak 78,95 persen. Untuk penyelesaian kasus kejahatan konvensional pada 2019 mengalami penurunan 62 kasus atau 10,49 persen bila dibanding tahun 2018. Secara umum, kinerja penyidik dalam penyelesaian kasus kejahatan konvensional di 2019 meningkat 81,85 persen. Pada kasus kejahatan transnasional penyalahgunaan narkoba, pengungkapan kasus mengalami penurunan 34 perkara atau 21,65 persen bila dibandingkan tahun 2018. Ini menunjukkan efektifnya upaya kami secara massif dibantu Polsek jajaran untuk menurunkan angka penyalahgunaan narkoba yg sudah meresahkan masyarakat. Adanya peningkatan barang bukti Pil Extasy yang disita aparat sebanyak 1.678,5 Butir ditahun 2019, ini jadi warning terutama di lingkungan Masyarakat Muaraenim.
Dituturkan Afner, sepanjang tahun 2019, Polres Muaraenim telah melaksanakan 12 operasi Kepolisian terdiri atas empat operasi terpusat dan delapan operasi kewilayahan diantaranya empat operasi Kepolisian terpusat 2019 yakni Operasi Mantab Brata untuk meningkatan pengamanan pemilu dan pasca pemilu 2019. Lalu Operasi Ketupat pengamanan jelang hari raya Idul Fitri, Operasi Zebra dan Operasi Lilin pengaman untuk menjamin Kamtibmas saat Natal dan Tahun Baru. Dalam penanganan kasus yang melibatkan kekayaan negara berupa kasus korupsi, pihaknya sudah memproses sebanyak 15 kasus Pungli dan pemerasan, dan tiga kasus korupsi yang telah P21, termasuk atensi tiga kasus kebakaran hutan dan lahan yang menjadi perhatian masyarakat beberapa waktu lalu.
"Berkas perkara telah lengkap kami serahkan para tersangka ke Kejaksaan," ujarnya.
Untuk laka lantas, sambung Afner, mengalami penurunan tujuh Kasus atau 5,46 persen dibandingkan tahun 2018, Pelanggaran lalu lintas Naik 532 Pelanggaran atau 6,09 persen dibandingkan tahun 2018 karena maksimalnya kegiatan pencegahan kecelakaan. Untuk fatalitas korban kecelakaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia turun sebanyak 11 orang atau 11,11 persen.
Selain itu, kata Afner, Polres Muaraenim berhasil juga menorehkan prestasi yang didapat pada tahun 2019 yakni penghargaan Survey Marc Plus Insight bulan Februari meriah peringkat 1 dari 49 Polres Klasifikasi Kota Besar tentang Indeks Kepuasan Masyarakat (mencapai 98,19 persen), Peringkat 1 dari 44 Polres Klasifikasi Kota Besar tentang Indeks Kepercayaan Masyarakat (mencapai 100 persen), Peringkat Pertama penilaian kinerja Satwil Jajaran bidang Wasdal dari Polda Sumsel dan yang terakhir Apresiasi/ Penghargaan dari Kemenpan atas prestasi sebagai unit kerja Pelayanan Berpredikat WBK (Wiayah Bebas Dari Korupsi). Diharapkan Polres Muaraenim di tahun 2020 terkait Kamtibmas berharap seluruh lapisan masyarakat berperan aktif menjaga situasi Kamtibmas diwilayah masing-masing. Terkait Narkoba masyarakat terus meningkatkan kewaspadaan dan partisipasi masyarakat terhadap informasi peredaran narkoba.
Disamping meningkatnya budaya tertib berlalu lintas. kapolres menghimbau kepada masyarakat agar dalam Perayaan malam pergantian tahun baru 2020 lebih baik diisi dengan kegiatan-kegiatan yang positif dan tidak hura-Hura secara berlebihan selalu tetap menjaga keamanan, Mensukseskan serta mendukung pembangunan Kabupaten Muaraenim agar aman, damai dan sejuk.
Atas capaian kinerja terbut, pihaknya banyak terima kasih dan penghargaan kepada seluruh masyarakat atas peran aktif membantu kinerja dan khususnya kepada seluruh personel Polres Muaraenim yang telah bekerja keras dalam menjaga stabilitas kamtibmas selama tahun 2019.
"Tahun 2020 akan ada ruang pelayanan masyarakat baru yang nyaman kepada masyarakat untuk pembuatan SKCK, perpanjangan SIM dan menerima laporan di SPK. Mudah-mudahan kedepan Polres Muaraenim bisa meraih predikat Wilayah Birokrasi Bebas Melayani/WBBM," pungkasnya.(ari)
CAPTION FOTO :
Release : Kapolres Muaraenim AKBP Afner Juwono SH SIK MH pada kegiatan release Akhir Tahun Polres Muaraenim 2019 di Halaman Mapolres Muaraenim, Selasa (31/12).
0 Response to " "
Post a Comment