Buy and Sell text links

Melawan Bawa Senpi, Romi Didor Kaki
SRIPOKU.COM, MUARAENIM,---Karena melawan petigas ketika akan ditangkap, Romi (23) warga Desa Midar, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muaraenim, terpaksa kaki kirinya ditembak sebab membawa Senjata Api Rakitan (Senpira) di pinggir jalan lintas Palembang - Prabumulih Desa Sigam, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muaraenim, Jumat (22/11/2019).
Dari imformasi yang berhasil dihimpun, kejadian tersebut bermula ketika anggota Polsek Gelumbang 
mendapatkan informasi bahwa ada seseorang yang membawa dan memiliki Senjata Api Rakitan yang akan melintas dijalan raya Palembang - Prabumulih. Atas laporan tersebut Kapolsek Gelumbang AKP Priyatno memerintahkan Kateam Buser Aipda Warsa bersama anggota menuju ke lokasi yang dilaporkan warga untuk melakukan penyelidikan terhadap kebenaran informasi tersebut. Dan ketika ke lokasi kejadian, anggota melihat ada dua orang laki-laki yang sedang berhenti 
dipinggir jalan lintas Palembang-Prabumulih Desa Sigam, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muaraenim. Ketika petugas akan berhenti dan akan mendekati mereka satu temannya berhasil lari, sedangkan satu orang laki yakni Romi melakukan perlawanan ketika akan digeledah. Melihat 
pelaku melakukan perlawanan, anggota terpaksa melakukan tindakan tegas yakni menembak kaki bagian kaki sebelah kiri. Selanjutnya pelaku dan seluruh Barang Bukti berhasil diamankan dan dibawa ke Polsek Gelumbang untuk proses selanjutnya.
Kapolres Muaraenim AKBP Afner Juwono didampingi Humas mengatakan pihaknya berhasil mengamankan satu tersangka bersama dengan Barang Bukti yakni satu buah Senjata Api Rakitan laras pendek bergagang besi berwarna Hitam, satu butir amunisi Cal 7,62 mm dan satu bilah Senjata Yajam jenis pisau. Atas perbuatannya tersangka akan dikenakan pasal 1 ayat 1 UU Darurat RI No 12 Tahun 1951 dan Pasal 2 ayat 1 UU Darurat RI No 12 Tahun 1951.(ari)
CAPTION FOTO :
Tsk Romi
Bb Tsk Romi

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to " "