Berita Banyuasin 3

Dekranasda Bentuk Pelatihan Pembuatan Batik

BANYUASIN, SRIPO – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Banyuasin, terus melakukan pembinaan kepada industri kecil menengah (IKM) dalam memperkuat jaringan klaster industri pembuatan batik khas Banyuasin.

Bupati Banyuasin, H Askolani SH MH mengatakan, pelatihan membatik merupakan upaya menumbuh kembangkan kultur kebudayaan yang berbasis kepada kearifan lokal, sebagai kancah lahirnya inovasi dan kreasi mutakhir serta trend baru dibidang perbatikan Indonesia khususnya di Kabupaten Banyuasin.

"Pelatihan membatik bagi IKM sebagai rangsangan awal dalam pertumbuhan batik di Kabupaten Banyuasin. Hasil akhir yang diharapkan Batik Banyuasin dapat menjadi kebanggaan masyarakat Banyuasin," ungkap Askolani.

Askolani berharap Banyuasin, bisa ikut serta dalam Gelar Batik Nusantara (GBN) yang dilaksanakan setiap 2 tahun sekali. "Terus tingkatkan belajar membuat batik khas Banyuasin, agar bisa dibawa kaca nasional," ujar Bupati.

Karena Industri Batik telah berkembang di Kabupaten Banyuasin, bahkan telah memberikan kontribusi cukup berarti dalam ekspor nonmigas. Ini merupakan awal dan wujud nyata untuk memperkuat jaringan klaster industri di Kabupaten Banyuasin.

Ketua Dekranasda Banyuasin, dr Sri Fitriyanti Askolani, Senin (11/11) mengatakn, bahwa di Kabupaten Banyuasin baru ada dua kecamatan yang memiliki Industri Kecil Menengah untuk pelatihan pembuatan batik, yakni Kecamatan Talang Kelapa dan Kecamatan Tanjung Lago.

"Pada April tahun 2019 Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM telah melaksanakan kegiatan Pembinaan IKM dalam memperkuat jaringan klaster industri, pelatihan pembuatan batik daerah," jelas Sri.

Dengan adanya pelatihan lanjutan pembuatan batik daerah kepada IKM kerajinan batik dan Sandang sehingga mampu memproduksi batik Banyuasin secara mandiri dan memiliki daya saing untuk meningkatkan pendapatan bagi IKM.

Diadakan pembinaan Industri Kecil Menengah dalam memperkuat Jaringan Klaster Industri dalam bentuk pelatihan lanjutan pembuatan Batik Daerah dilaksanakan di Gedung Serbaguna Kantor Camat Talang Kelapa.

"Pelatihan ini diselenggarakan berkat kerjasama antara Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM dengan Dekranasda Banyuasin. Bertujuan agar Kabupaten Banyuasin mampu mandiri atau bisa memproduksi Batik Banyuasin sendiri sehingga memperkuat jaringan klaster industri di Kabupaten Banyuasin," tandas Sri. (mbd)

SRIPO/MAT BODOK

Bupati Banyuasin H Askolani SH MH didamping Ketua Dekranasda Banyuasin, dr Sri Fitriyanti Askolani menyerahkan secara simbol alat latihan pembuatan batik.