Bupati Askolani Sampaikan Nota Pengantar LKPJ 2018
Laporan Wartawan SriwijayaPost, Alan Nopriansyah
BANYUASIN, SRIPO--Pendapatam Asli Daerah (PAD) Kabupatem Banyuasin melampaui target yang telah ditetapkan, Hal itu disampaiakn Bupati Askolani SH MH pada penyampaian Nota Pengantar LKPJ 2018 pada Rapat Parpurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyuasin dengan agenda nota pengantar Laporan Keterangan Pertanggungjawabkan (LKPJ) Tahun Anggaran 2018.
Rapat pertama ini, Bupati Banyuasin H Askolani menyampaikan laporan LKPJ tahun 2018 tersebut dihadapan pimpinan dan anggota DPRD Banyuasin digedung paripurna DPRD, pada Senin (29/4).
Adapun LKPJ yang dibacakan Bupati dalam rapat paripurna mengenai struktur keuangan daerah tahun 2018 terdiri Pendapatan Daerah yang ditetapkan Perda No 5 tahun 2018 tentang APBD Tahun Anggaran secara keseluruhan direalisasikan sebesar Rp 2.080.671.599.957,41 atau 101,93% dari target yang ditetapkan sebesar Rp. 2.041.303.601.174,03.
Hal itu mengingat dimana, PAD dapat direalisasikan sebesar Rp. 140.624.662.452.11 dari target yang ditetapkan sebesar Rp.121.271.643.259,12 atau terelasasi 115,96. Adapun capaian kinerja tersebut berasal dari pendapatan daerah, yang meliputi pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dll PAD yang sah.
Selain itu, pendapatan transfer berupa dana perimbangan dapat direalisasikan sebesar Rp 1.940.019.721.924,30 atau sebesar Rp 101,08% dari target sebesar Rp. 1.919.247.094.914,91 capaian kinerja itu berasal dari DBH pajak, DBH SDA, DAU, DAK, Dana Penyesuaian dan bagi hasil pajak
"Lain-lain pendapatan yang sah direalisasikan sebesar Rp. 27.215.281,00 atau 3,47 % dari target yang ditetapkan sebesar Rp 784.863.000,00" papar Askolani.
Orang nomor satu di Bumi Sedulang Setudung tersebut menyebutkan Belanja Daerah, pencapaian kinerja anggaran belanja berdasarkan belanja operasi, belanja modal dan belanja tak terduga Rp.1.629.716.201.553,55 dari target Rp.1.747.255.308.668,42 atay 93,27 %.
"Sedangkan belanja operasi sebesar Rp. 1.419.677.835.124,88 atau dari anggaran yang ditetapkan Rp 1.360.965.343.944,61 atau 95,86 %.
Untuk pembiayaan berasal dari penerima pembiayaan yakni Silva Rp.74.042.914 494,39 dan teralisasi Rp. 73.067.955.830,68 atau 98,68 %,"terangnya.
Selain itu, pengeluaran pembiayaan dianggarkan untuk penyertaan modal Pemda pada BSB sebesar Rp. 5 milyar. "Pada tahun 2018 selisih realisasi pendapatan daerah dan belanja daerah terjadi surplus sebesar Rp.88.630.150.381,86,"bebernya (cr28).
SRIWIJAYA POST: ALAN NOPRIANSYAH
Penyampaian LKPJ : Bupati H Askolan SH, MH menyampaikan Nota Pengantar LKPJ 2018 pada Rapat Parpurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Senin (29/4/2019).
Laporan Wartawan SriwijayaPost, Alan Nopriansyah
BANYUASIN, SRIPO--Pendapatam Asli Daerah (PAD) Kabupatem Banyuasin melampaui target yang telah ditetapkan, Hal itu disampaiakn Bupati Askolani SH MH pada penyampaian Nota Pengantar LKPJ 2018 pada Rapat Parpurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyuasin dengan agenda nota pengantar Laporan Keterangan Pertanggungjawabkan (LKPJ) Tahun Anggaran 2018.
Rapat pertama ini, Bupati Banyuasin H Askolani menyampaikan laporan LKPJ tahun 2018 tersebut dihadapan pimpinan dan anggota DPRD Banyuasin digedung paripurna DPRD, pada Senin (29/4).
Adapun LKPJ yang dibacakan Bupati dalam rapat paripurna mengenai struktur keuangan daerah tahun 2018 terdiri Pendapatan Daerah yang ditetapkan Perda No 5 tahun 2018 tentang APBD Tahun Anggaran secara keseluruhan direalisasikan sebesar Rp 2.080.671.599.957,41 atau 101,93% dari target yang ditetapkan sebesar Rp. 2.041.303.601.174,03.
Hal itu mengingat dimana, PAD dapat direalisasikan sebesar Rp. 140.624.662.452.11 dari target yang ditetapkan sebesar Rp.121.271.643.259,12 atau terelasasi 115,96. Adapun capaian kinerja tersebut berasal dari pendapatan daerah, yang meliputi pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dll PAD yang sah.
Selain itu, pendapatan transfer berupa dana perimbangan dapat direalisasikan sebesar Rp 1.940.019.721.924,30 atau sebesar Rp 101,08% dari target sebesar Rp. 1.919.247.094.914,91 capaian kinerja itu berasal dari DBH pajak, DBH SDA, DAU, DAK, Dana Penyesuaian dan bagi hasil pajak
"Lain-lain pendapatan yang sah direalisasikan sebesar Rp. 27.215.281,00 atau 3,47 % dari target yang ditetapkan sebesar Rp 784.863.000,00" papar Askolani.
Orang nomor satu di Bumi Sedulang Setudung tersebut menyebutkan Belanja Daerah, pencapaian kinerja anggaran belanja berdasarkan belanja operasi, belanja modal dan belanja tak terduga Rp.1.629.716.201.553,55 dari target Rp.1.747.255.308.668,42 atay 93,27 %.
"Sedangkan belanja operasi sebesar Rp. 1.419.677.835.124,88 atau dari anggaran yang ditetapkan Rp 1.360.965.343.944,61 atau 95,86 %.
Untuk pembiayaan berasal dari penerima pembiayaan yakni Silva Rp.74.042.914 494,39 dan teralisasi Rp. 73.067.955.830,68 atau 98,68 %,"terangnya.
Selain itu, pengeluaran pembiayaan dianggarkan untuk penyertaan modal Pemda pada BSB sebesar Rp. 5 milyar. "Pada tahun 2018 selisih realisasi pendapatan daerah dan belanja daerah terjadi surplus sebesar Rp.88.630.150.381,86,"bebernya (cr28).
SRIWIJAYA POST: ALAN NOPRIANSYAH
Penyampaian LKPJ : Bupati H Askolan SH, MH menyampaikan Nota Pengantar LKPJ 2018 pada Rapat Parpurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Senin (29/4/2019).
0 Response to "PAD Banyuasin lampaui Target"
Post a Comment