Foto: SRIPO/EVAN HENDRA
Teks Foto: SOSIALISASI - Bawaslu OKU Timur saat melakukan sosialisasi pengawasan pemilu.
Bawaslu OKU Timur Sosialisasi Tahapan Kampanye
MARTAPURA, SRIPO - Menjelang tahapan kampanye pemilihan DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten serta pemilihan Presiden dan Wakil Presiden tahun 2019, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten OKU Timur menggelar sosialisasi pengawasan Pemilu.
Sosialisasi dilaksanakan di Parai Puri Tani, Senin (29/10). Hadir dalam kegiatan tersebut Bawaslu Provinsi Sumatera Selatan, Kejari OKU Timur, KPUD OKU Timur, Partai Politik peserta pemilu 2019, Kesbangpol, Pawaslu Kecamatan, OKP di Kabupaten OKU Timur.
"Tujuan kegiatan ini untuk mengatahui jadwal tahapan kampanye, larangan-larangan kampanye sehingga terjaring sinergitas antara Pemerintah Daerah dgn stakeholder lainnya," ungkap ketua Bawaslu OKU Timur Ahmad Ghufron dalam sambutannya.
Ghufron berharap selama pelaksanaan Pemilukada serentak agar tercipta pemilu yang aman tanpa adanya residu. Sedangkan untuk partai politik dirinya meminta agar selalu berkoordinasi dengan panwascam sehingga pelaksanaan pemilu 2019 dapat berjalan maksimal dan tanpa hambatan.
Sementara Bupati OKU Timur HM Kholid MD yang diwakili Assisten I Dwi Suprianto berharap agar dalam sosialisasi tersebut dapat dijelaskan batasan-batasan ketentuan larangan dan yang diperbolehkan untuk bersosialisasi selama masa kampanye.
"Semua komponen masyarakat agar mampu memberikan kontribusi dalam penyelenggaraan pemilu 2019 sehingga dapat berjalan dengan jujur dan adil," katanya seraya berharap agar seluruh peserta dapat menjaga netralitas.
Sementara Junaidi koordinator Divisi Hukum dan Hubal Bawaslu provinsi mengatakan pemilu adalah hak warga negara. Pemilu kali adalah pemilu yang paling komplek mengingat pemilu saat ini merupakan pemilu serentak yang pertamakali.
"Pemilu tahun 2019 adalah pertarungan hidup mati parpol. Pemilu 2019 sangat rentan digugat. Untuk itu dibutuhkan ketelitian," katanya. (hen).
0 Response to "Berita Martapura Senin (29/10) sosialisasi"
Post a Comment