* Tidak Lengkapi Persyaratan Mutlak
* di Ikuti Lebih Kurang 2.000 Pelamar
Diketahui sejak pembukaan pendaftaran tes CPNS SSCN BKN tanggal 26 September lalu hingga batas terakhir tanggal 15 Oktober pukul 23.59 malam ini, peminat telah mencapai hampir pada angka 2000 orang pelamar.
Pantauan Sripoku.com Senin (15/10), sekira pukul 15.30 WIB, berdasarkan laporan data kantor BKD pelamar telah mencapai 1973 peserta yang kemungkinan akan terus bertambah hingga batas akhir ditentukan pukul 23.59 WIB nanti malam.
Namun terkait penolakan berkas pelamar yang akan lulus adminstrasi yang berjumlah berkisar 200 berkas pelamar PLT Kepala Badan Kepegawaian Daerah (KBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Eva Nirwana mengatakan pihaknya akan melakukan musyawarah internal melalui rapat.
"Ada terdapat berkisar 200 yang perlu kita rapatkan karena beberapa persyaratan mutlak sesuai dan tidak dipenuhi yang mengacu pada permenpan no 36,"Kata Eva.
Dikatakannya sejumlah persyaratan berkas yang tidak dipenuhi pelamar seperti syarat mutlak pernyataan 10 tahun tidak terkena hukuman dan kualifikasi pendidikan yang di butuhkan tidak sesuai dengan farmasi yang di butuhkan.
Masih kata Eva, terkait untuk pelaksanaan tes CPNS guna mempermudah peserta kemungkinan besar akan dilangsungkan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan.
"Karena pelamar banyak dari daerah jauh, kalau harus ke luar daerah repot, maka untuk mempermudah kemungkinan besar akan dilangsungkan di dalam daerah,"kata Eva.(cr28).
SRIWIJAYA POST: ALAN NOPRIANSYAH
PLT Kepala Badan Kepegawaian Daerah (KBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Eva Nirwana, diruangannya Senin (15/10/2018).
0 Response to "200 Pelamar Tes CPNS Terancam di Tolak"
Post a Comment