0110bew1.kas

Ada 4 foto

Teks foto

SRIPO/BEW

Pipi (16) dan Rosi (20), sepasang kekasih yang menjadi pelaku aksi perampokan terhadap sopir travel yang kini diamankan di Mapolsek Sukarami Palembang

Foto insert

SRIPO/BEW

Mobil Daihatsu Xenia warna hitam nopol BG 1803 RC milik korban

Foto insert

SRIPO/BEW

Barang bukti kunci roda, rantai motor, dan kunci pas yang menjadi alat kedua pelaku dalam aksi perampokan

Buat Modal Kawin Lari

//Rampok Sopir Travel

PALEMBANG, SRIPO - Berkilah untuk modal kawin lari, sepasang kekasih Rosi (20) dan Pipi (16), nekat melakukan aksi perampokan terhadap sopir travel. Namun keduanya nyaris babak belur dihajar warga, lantaran aksi sepasang kekasih ini diketahui warga.

Keduanya merampok Ariyadi (30), sopir travel Baturaja-Palembang, di kawasan Jalan Perindustrian Kelurahan Kebun Bunga Palembang, Minggu (30/9) malam. Ketika itu Ariyadi hendak mengantarkan kedua tersangka yang merupakan penumpang terakhirnya, ke arah Sukarami sesuai permintaan kedua tersangka.

Dari informasi dihimpun, saat berada di lokasi dan sedang menyetir, Ariyadi tiba-tiba lehernya dijerat oleh tersangka Rosi dengan menggunakan rantai sepeda motor.

Selain leher dijerat, tersangka Rosi juga memukul kepala Ariyadi dengan menggunakan kunci pas. Sedangkan tersangka Pipi juga ikut memukul kepala korban dengan kunci roda. Akibatnya mobil travel Daihatsu Xenia nopol yang dikendarai Ariyadi, oleng dan masuk ke selokan parit.

Warga sekitar yang mengetahui ada sebuah mobil masuk selokan parit, lalu mendekat dan melihat sopir dengan kondisi kepala berlumuran darah dan meminta bantuan. Sementara tersangka Rosi dan Pipi, langsung keluar dari mobil dan kabur dari lokasi.

Melihat ada yang kabur, warga pun mengejar kedua tersangka dan akhirnya berhasil diamankan. Kedua tersangka nyaris dihakimin warga, namun ada warga lainnya untuk jangan main hakim sendiri dan menghubungi pihak kepolisian. Sedangkan korban Ariyadi yang kondisi kepalanya berdarah, langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk dirawat medis.

Sepasang kekasih yang usianya masih muda ini kabur dari pekerjaannya masing-masing di Baturaja Kabupaten OKU. Keduanya kawin lari dan hendak kabur ke Lampung. Tersangka Rosi tercatat sebagai warga Musirawas dan tersangka Pipi tercatat sebagai warga Kertapati Palembang.

"Kami ini dari Baturaja dan mau kawin lari. Sebenarnya tidak ada niat mau merampok, tapi melihat sopirnya banyak duit jadi timbul niatan untuk merampok. Rencananya duit itu untuk modal kawin lari ke Lampung," ujar Pipi.

Timbul rencana untuk merampok, Pipi mengatakan, ketika itu dalam perjalanan mobil travel yang ditumpangi baempat berhenti istirahat disalah satu rumah makan di jalan. Saat itu Pipi dan Rosi kehabisan uang dan menahan lapar karena memang tidak ada uang untuk membeli makanan.

Kemudian kedua tersangka melihat korban Ariyadi yang asyik menghitung uang. Tersangka Rosi timbul niat untuk merencanakan aksi perampokan. Lalu tersangka Rosi meminta tersangka Pipi untuk menyimpan rantai sepeda motor yang didapatnya di tempat istirahat. Sedangkan kunci roda dan kunci pas, didapatkan di dalam mobil travel.

"Duit kami itu tinggal untuk bayar ongkos travel, sedangkan untuk makan tidak ada sama sekali. Memang kami rencanakan, setelah penumpang turun semua, baru kami lakukan," ujar Pipi.

Sementara itu Wakapolsek Sukarami AKP Polin Pakpahan mengatakan, dua tersangka yang merupakan pasangan kekasih sudah diamankan petugas. Sebelumnya kedua tersangka diamankan warga setempat.

Petugas juga telah mengamankan barang bukti alat kejahatan yang digunakan kedua tersangka yakni satu buah kunci roda, satu buah kunci inggris, dan satu buah rantai sepeda motor. Selain itu juga diamankan satu unit mobil Xenia Hitam BG 1830 RCilik korban.

"Berdasarkan keterangan tersangka yang wanita, mereka nekat merampok karena buruh biaya untuk menikah. Saat ini masih kami dalami apakah ini aksi mereka yang pertama atau sudah berulang kali. Kedua tersangka dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan," ujar Polin.(bew)