2809bew2.kas

Ada 4 foto

Teks foto

SRIPO/Rizka Pratiwi Utami

MOTOR DIBAKAR - Sepeda motor dan Sono yang diduga melakukan pencurian ayam saat dibawa warga di lahan terbuka di jalan Lubuk Bakung RT 06 RW 09 Kelurahan Siring Agung Kecamatan IB I Palembang, Jumat (28/9).

Sono Kepergok Bawa Ayam Sekarung

//Sempat Sekarat Akhirnya Tewas

//Sepeda Motor Dibakar

PALEMBANG, SRIPO - Sempat mendapatkan perawatan medis di IGD RS Bhayangkara Palembang, nyawa Sono (50), tak tertolong lagi dan akhirnya meninggal dunia dengan kondisi babak belur, Jumat (28/9) pukul 11.00.

Dari informasi dihimpun, Sono diamuk warga lantaran diduga kepergok melakukan aksi pencurian ayam di kawasan Jalan Lubuk Bakung RT 06 RW 09 Kelurahan Siring Agung Kecamatan IB I Palembang, sekitar pukul 05.00.

Ketika itu Sono dipergoki warga yang sedang membawa ayam sekarung dengan menggunakan sepeda motor. Warga sekitar yang merasa geram karena sudah sering terjadinya pencurian, membawa Sono ke lapangan dan diamuk warga. Bahkan sepeda motor milik Sono pun dibakar warga.

Atas kejadian ini, warga pun sudah menghubungi pihak kepolisian. Tak berselang lama sekitar pukul 06.45, petugas mendatangi lokasi dan membawa Sono yang ketika itu kondisinya sekarat. Sedangkan untuk barang buktinya, sudah ada satu karung berisi ayam dan sepeda motor milik Sono yang sudah dibakar warga.

Setelah dinyatakan meninggal dunia, jasad Sono diserahkan petugas ke pihak keluarganya. Sono tercatat sebagai warga Lorong Tanjung Palam Barangan dan dimakamkan di TPU Barangan bada Ashar. Didatangi di rumah duka, terlihat banyak warga yang turut hadir untuk melayat.

Dari informasi dihimpun, Sono dipergoki warga yang mencuri ayam hidup satu karung milik warga sekitar. Diketahui Sono sebelumnya sudah keliling untuk mencuri ayam. Bahkan di lokasi, sudah sering terjadinya aksi pencurian yang diduga dilakukan Sono.

Menurut penuturan salah satu warga, Adi menyebutkan bahwa pencuri yang dipergoki itu merupakan warga Barangan. "Kata orang-orang orang itu warga Barangan, dulu sempat tinggal di Irigasi Pakjo, tapi diusir warga karena memang kerap mencuri," ujarnya.

Warga sekitar juga menjelaskan, bahwa belakangan sudah ada dua kejadian kemalingan di Lubuk Bakung. Oleh sebab itulah beberapa warga sudah antisipasi jika maling tersebut datang lagi.

"Pertama itu kambing (hilang dicuri). Terus malam besoknya kambing di tempat yang sama hilang lagi. Terus dibeberapa rumah warga lain juga kehilangan ayam. Nah subuh tadi itulah aksi maling yang ketiga," warga sekitar.

Sono dipergoki warga, ketika itu berawal dari laporan warga bahwa sekitar jam 2 pagi ada motor masuk. singkat cerita warga pun saling telpon dan memberi tahu jika ada orang mencurigakan dan akhirnya berkumpul untuk mempergoki pencurinya.

Sementara itu ketika dikonfirmasi ke Polsek IB Palembang, Kapolsek IB I Kompol Masnoni tidak bisa ditemui dan tidak berada di Mapolsek IB I Palembang. Dihubungi via WhatsApp, sampai berita ini ditulis, Kapolsek IB Kompol Masnoni belum memberikan respon atau jawaban atas konfirmasi yang diminta.

Sedangkan Kanit Reskrim Polsek IB I Palembang Iptu Azwan yang ditemui di Mapolsek IB I Palembang, enggan memberikan komentarnya terkait adanya dugaan pelaku pencurian yang tewas akibat diamuk warga. "Bukan kewenangan saya untuk memberikan informasi, coba temui Kapolsek saja," ujar Iptu Azwan dengan singkat.(cr4/bew)