SRIPOKU.COM, MUARAENIM---Debat Publik antar Kandidat Bupati dan Muaraenim, KPUD Muaraenim membatasi massa masing-masing Pasangan Calon (Paslon) hanya 40 orang.
Hal tersebut terungkap ketika rapat koordinasi pemantapan debat publik selesai aman dan tertib yang di gelar KPUD Muaraenim di aula Kantor KPUD Muaraenim, Rabu (2/5/2018).
"Selain massa yang dibatasi, juga atribut hanya boleh memakai pakaian gambar Paslon masing-masing. Tidak boleh bawa atribut lain, apalagi spanduk ke dalam gedung," ujar Ketua KPUD Muaraenim Rohani didampingi Isa Ansori.
Dalam kegiatan Debat Publik (Terbuka) nanti yang akan digelar pada tanggal 5 Mei 2018, pukul 14.00 - 16.00 di Hotel Grnad Zuri Muaraenim, akan disiarkan stasiun TVRI dan tiga radio yakni dua dari Kabupaten Muaraenim dan satu dari Kabupaten Pali. Adapun moderatornya dari Jakarta yakni Prisca Niken yang bisa membawakan acara di SCTV.
Adapun untuk teknis pelaksanaan, tambah Isa Ansori, masing-masing Paslon nanti menyampaikan visi misi dari masing-masing Paslon, setelah itu panelis mengajukan pertanyaan kepada masing-masing pasangan calon, dan sesama Paslon.
Sedangkan undangan, lanjut Isa sebanyak 415 orang, terdiri dari pendukung Paslon sebanyak 160 orang (40 orang x 4 paslon), FKPD tujuh orang, Instansi terkait tujuh orang, Sekda satu orang, Panwaslu Kabupaten Muaraenim empat orang, PPK se Kabupaten Muaraenim 120 orang (6 orang x 20 Kecamatan), Tomas, Toga, Tokoh Pemuda 10 orang, Difabel 10 orang, Ormas 10 orang, Ketua Perguruan Tinggi empat orang, Perwakilan BEM delapan orang, Ketua PWI satu orang, KPU Provinsi enam orang, KPU Kabupaten 48 orang (3 orang x 16), Camat dalam Kabupaten Muaraenim 20 orang. Sedangkan keamanan melibatkan Kepolisian, Kodim 0404 Muaraenim, Sat Pol PP dan Dishub. (ari)
CAPTION FOTO :
KPU 1,2 : KPU Muaraenim menggelar rapat koordinasi membahas pelaksanaan debat publik kandidat Bupati dan Wabup Muaraenim tahun 2018, Rabu (2/5).
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
0 Response to " "
Post a Comment