1505bew1.kas

Ada foto

Teks foto

SRIPO/WELLY HADINATA

IDENFIKASI - Jasad M Raya (37) yang diidenfikasi petugas saat berada di Kamar Jenazah RS Bhayangkara Palembang, Selasa (15/5).

Raya Sempat Minta Tolong

//Pisau Menancap di Pinggang

PALEMBANG, SRIPO - M Raya (37), penjaga malam, meninggal dunia akibat mengalami luka tusuk pada bagian pinggang kanan. Korban ditusuk saat berkendara sepeda motor di kawasan Jalan Musi Raya Kecamatan Sako Palembang, Selasa (15/5) pukul 07.00.

Dari informasi dihimpun, bermula terjadi kejar-kejaran antara sepeda motor yang dikendarai korban dengan mobil pelaku. Bahkan kejar-kejaran ini mengejutkan warga sekitar. Namun laju korban Raya terhenti yang dihadang mobil pelaku.

Dari mobil keluar dua orang pelaku dan langsung melakukan penusukan terhadap korban Raya.

Korban tak sempat mengelak yang langsung ditusuk pelaku satu kali di pinggang. Diketahui korban baru saja mengantarkan istrinya, RA Yuliana (35) yang bekerja sebagai PNS di Polda Sumsel. Saat akan ke Sako, korban diikuti mobil pelaku dan langsung dihadang.

Pasca ditusuk, korban terkapar dan pelaku langsung kabur. Namun korban pun masih bisa berdiri dan mengendarai sepeda motornya dan memacunya ke kawasan Terminal Sako dengan pisau masih menancap di pinggangnya.

"Di terminal sempat minta tolong sama temannya dengan kondisi perut bersimbah darah. Lalu dibawa ke RS Charitas Cabang Kenten sebelum dirujuk ke RS Pusri. Di RS Pusri sudah kehilangan banyak darah, lalu meninggal dunia," ujar Beni (52), kakak kandung korban, ketika di Kamar Jenazah RS Bhayangkara Palembang.

Beni mengatakan, adiknya tersebut bekerja sebagai penjaga malam di Pasar Perumnas Sako sejak 10 tahun lalu. Anaknya tiga dan masih kecil-kecil. "Kalau kata kawannya itu, sebelum meninggal adik saya bilang pelaku lima orang naik mobil. Dia kenal salah satunya RB. Sekarang katanya RB sudah ditangkap polisi," ujarnya.

Kapolsek Sako Palembang Kompol Ahmad Firdaus mengatakan, pihaknya telah menyita barang bukti berupa pisau yang menancap di korban dan baju milik korban.

"Saat ini kami bekerja sama dengan Polresta Palembang untuk menyelidiki kasus ini. Ada dua orang yang sudah diamankan dan masih kami periksa. Untuk motif masih didalami petugas," ujarnya.(bew)

0 Response to "1505bew1.kas"