MUARADUA. SRIPO-Pada puncak panen raya hasil kopi, Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, melalui Kasatlantas himbau Masyarakat untuk tidak menjemur di Jalan Raya. Sebab menjemur kopi di jalan raya dinilai sangat membahayakan pengguna jalan, pada badan jalan.
Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan AKBP Ferry Harahap, SIK, MH melalui Kasatlantas AKP Sutrisman, SH yang menghimbau agar para petani tidak melakukan penjemuran pada jalan untuk keselatamatan pengguna jalan.
"Di harapkan bagi masyarakat khususnya petani kopi untuk tidak menjemur kopi pada badan jalan karena sangat membahayakan pengendara, ,"imbuhnya, Jumat (20/4).
Selain itu ditambahkanya nagi para petani untuk tidak mengangkut hasil panen kopi dengan volume yang berlebihan karena sangat beresiko terjadi hal yang tidak di inginkan.
"Kemudian, dalam mengangkut hasil panen kopi untuk tidak melebihi batas muatan,"tambah Kasatlantas.
Terpisah, melalui keterangan penyuluh swasta pemerhati kopi di Kabupaten OKU Selatan, Masnadi pengelolaan penjemuran yang dilakukan pada badan jalan sangat berpengaruh terhadap kualitas mutu dan harga kopi.
"Pengelolaan hasil kopi yang dilakukan petani dengan di jemur pada badan jalan sangat berdampak terhadap menurunnya kualitas mutu pada kopi,"jelasnya.
Dikatakannya pengelolaan yang demikian sebagai salah satu faktor penyebab citra rasa kopi sehingga berdampak pada harga karena bentuk kopi yang tidak lagi utuh.
Kemudian salah satu Petani kopi yang tidak ingin disebutkan identitatsnya menganggap dengan menjemur di jalan raya membuat jemuran kopi lebih cepat kering dan tidak perlu dilakukan lagi penggilingan karena terlindas kendaraan yang lewat.
"Biasanya, menjemur dijalan raya dalam jumlah yang sedkit karena tidak perlu di masukan mesin,"kata dia. Jumat (20/4).(cr28)
SRIWIJAYA POST : ALAN NOPRIANSYAH
Penjemuran Kopi : Penjemuran Kopi di Jalan Raya, di Salah Satu Desa, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan.
0 Response to "Himbau Tak Menjemur Hasil Kopi di Jalan Raya"
Post a Comment