1203bew5.kas

Ada foto

Teks foto

SRIPO/WELLY HADINATA

LAKA LANTAS - Mobil Honda Brio yang menabrak dua pengendara sepeda motor di Jalan Jenderal Sudirman depan RSMH Palembang, Senin (2/3) pagi.

Sakit Nur Yasin Tiba-tiba Kambuh

//Hantam Dua Pengendara Bermotor

PALEMBANG, SRIPO - Kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas jalan Jenderal Sudirman tepatnya di depan RSMH Palembang, Senin (12/3) pagi.

Mobil Honda Brio warna Putih BG-1141-NO yang dikendarai Nur Yasin Arlan (38) warga Komplek OPI, Kecamatan Jakabaring, menabrak dua pengendara sepeda motor.

Korban masing-masing bernama Triono (43) warga jalan Malaka, Kecamatan IT 3 dan Rohim (46), warga Perumnas Talang Kelapa, Kenten.

Keduanya mengalami luka lecet cukup serius dan sempat dibawa ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSMH. Begitu juga sepeda motor kedua korban, mengalami kerusakan.

Honda Scoopy warna Hitam Merah BG-5947-ABT milik korban Triono, pecah bodi samping. Kedua stang-nya mengalami bengkok. Sedangkan Kawasaki warna Hitam BG-5923-ZM milik korban Rohim, rusak disayap kiri dan lampu belakang.

Dari pengakuan Nur Yasin, dirinya tidak sadar telah menabrak. Saat itu, lanjut pria yang berprofesi sebagai driver online, hendak pulang usai antar penumpang.

"Kondisi saya drop. Lagi kumat, jadi saya benar-benar tidak sadar kalau menabrak. Tahu-tahu, orang begitu ramai dan ada polisi juga,"ujarnya saat ditemui di pos laka Pakjo.

Dirinya mengaku, kalau memang punya penyakit kambuhan seperti ayan. Namun, selalu rutin berobat. "Terakhir kumat, setahun lalu. Ini mungkin kambuh karena kecapekan,"ujarnya.

Pasca menabrak, dikatakannya, mobilnya rusak dengan kondisi bember depan lepas, kaca bagian belakang hancur. Sedangkan kaca depan, retak seribu dan ada bekas diduga kena timpukan batu.

Nur Yasin juga mengalami luka lecet di siku kiri. Selain itu, handphone Samsung J7 dan tas berisi surat-surat kendaraan, kartu ATM dan KTP dimobilnya tidak ada lagi. "Saya tidak tahu siapa yang ambil. Saya tentu bertanggung jawab atas kejadian ini,"ujarnya.

Sementara korban Triono mengatakan, saat itu dirinya baru pulang mengantar anaknya sekolah di SDN 157 di kelurahan Pahlawan.

Menurut korban, dirinya memang sudah melihat mobil Honda Brio yang dikemudikan Nur Yasin melaju zig-zag. "Saya lalu minggir ke kiri. Ternyata, masih kena tabrak juga. Ini saya masih sakit di leher dan dada,"jelasnya.

Sedangkan korban Rohim mengaku, kaki.kirinya sempat terjepit dan berada dibawa kolong mobil korban. Saat itu, penglihatannya sudah gelap. Namun, sempat berteriak kecil agar sopir memundurkan mobilnya.

"Ternyata mobilnya malah maju. Saya lihat, ada orang yang mengangkat mobil. Lalu, saya langsung keluar dari kolong mobil itu,"ujarnya.

Korban menyebut, saat itu dirinya hendak pergi bekerja di RS YK Madiri. Dirinya tidak menyangka mengalami kejadian seperti itu. Dirinya bersyukur bisa selamat dari tabrakan tersebut. "Tapi kaki kiri dan pinggang saya masih sakit," ujarnya.

Kasat Lantas Polresta Palembang Kompol Yudha Widyatama melalui Kanit Laka, Iptu Merry mengatakan, pengemudi Honda Brio sudah diamankan ke Pos Laka, Pakjo. "Saat ini masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Keluarga korban juga sudah bertemu dengan sopir Honda Brio di Pos Laka Pakjo," ujarnya.(bew)