Bentuk Toko Penyeimbang Harga
//Harga Sembako Masih Stabil
PALEMBANG, SRIPO --- Tim Satgas Pangan Laksan, bakal akan membentuk toko penyeimbang harga di pasar-pasar tradisional. Rencana ini hasil dari sidak tim satgas yang
melakukan pengecekan harga sembako secara langsung ke pasar-pasar tradisional salah satunya di Pasar Lemabang Palembang, Rabu (1/11).
Dibentuknya toko penyeimbang harga sembako, bertujuan sebagai pemantauan harga sembako yang ada di pasar-pasar tradisional.
Dari pantauan Sripo, sidak pengecekan harga kebutuhan harga pokok, dipimpin Dir Reskrimsus Polda Sumsel Kombes Pol Rudi Setiawan yang juga kepala tim Satgas Pangan Laksan.
Tim satgas menelusuri dan berkeliling untuk menanyakan harga kebutuhan bahan pokok dan juga daya beli masyarakat. Dari hasil monitoring, Dir Reskrimsus Polda Sumsel Kombes Pol Rudi Setiawan mengatakan, sementara ini harga yang dicek masih stabil dan normal.
Dari pengecekan yang dilakukan harga yang ada di pasar tradisional, mayoritas harga sembako masih di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET).
Salah satunya harga beras premium yang masih berkisaran Rp 10 ribu per kg. Begitu juga dengan harga-harga kebutuhan bahan pokok lainnya yang masih cenderung stabil.
"Kita akan membuat toko-toko binaan. Ide ini muncul secara spontan. Nantinya toko-toko binaan itubisa melakukan penyeimbangan harga di pasar tradisional," ujar Rudi.
Bukan hanya saja melakukan pengecakan harga, tim satgas juga melakukan pengecekan kemasan dan kadarluarsa. Tujuannya untuk memberikan perlindungan terhadap konsumen yang memberi kebutuhan pokok dalam kemasan.
"Kita ingin apa yang dibeli masyarakat masuk dalam keamanan pangan kemasan. Sehingga, apa yang dikonsumsi masyarakat tidak ada efek samping dan aman dikonsumsi," ujar Rudi.
Tim satgas juga menanyakan secara langsung bagaimana memperoleh kebutuhan bahan pokok kepada pedagang. "Dari jawaban pedagang, begitu panjang jalur untuk mengambil bahan pokok. Itu juga yang perlu dipotong, agar cos yang dikeluarkan tidak besar. Sehingga harga juga bisa murah," ujarnya.
Monitoring yang dilakukan tim Satgas Pangan Laksan, cukup membuat rasa aman bagi kalangan pedagang. Dikarenakan harga sembako memang harus dilakukan pengawasan secara langsung oleh ihak yang berwenang.
Diungkapkan Rizal, salah satu pedagang di Pasar Lemabang, harga kebutuhan pokok masih stabil dan normal. Begitu juga dengan pasokan yang diterima pedagang.
"Untuk cabe, saya ambil di Jakabaring karena disitu yang agen besarnya. Harga cabe saat ini memang sedikit naik, sebelumnya Sblmnya harga cabe Rp28 ribu per kg, sekarang jadi Rp30 ribu sampai Rp32 ribu. Tai harga ini masih normal dan tidak begitu naik secara drastis," ujarnya.(bew)
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
0 Response to "0111bew3.kot"
Post a Comment