foto mobile (produksi)
SRIPO/DEWI HANDAYANI
Teks foto :
APLIKASI--CEO Auto 2000, Agus Prayitno dan Chief Marketing Officer, Tujuh Martogi menunjukkan aplikasi Auto 2000 Mobile sesaat sebelum pembukaan Indonesia Internasional Motor Show 2017 di JIExpo, pekan lalu.
Dari Ajang Indonesia International Motor Show 2017 (1)
Mau Servis Tinggal Pencet
Oleh : Dewi Handayani
AJANG Indonesia International Motor Show 2017, 27 April-7 Mei 2017 yang berlangsung di JIExpo, tak hanya jadi ajang pamer mobil-mobil terbaru, namun juga dimanfaatkan para dealer untuk mempertontonkan kecanggihan mobile aplikasi dengan pelanggan, seperti yang dilakukan Auto 2000 yang memperlihatkan aplikasi Auto 2000 Mobile. Mau Servis gampang kok, pelanggan tinggal download lalu pencet aplikasi.
Dua wartawan Sriwijaya Post, Dewi Handayani dan Yandi Triansyah diundang dua merk yang dikenal masyarakat luas yakni Toyota Astra Motor dan Suzuki Indomobil Sales. Berikut laporan mereka yang ditulis secara berseri.
GENERASI milenial ternyata jadi incaran Auto 2000 untuk memberikan kemudahan pelayanan melalui program aplikasi mobile yang bisa di download langsung dari IOS maupun Playstore. Bentuk pelayanan yang diberikan pun tak hanya soal servis atau bengkel saja, namun juga pelayanan sales hingga promo penjualan.
CEO Auto 2000, Agus Prayitno didampingi Chief Marketing Officer (CMO), Tujuh Martogi dan Head Divisi Marketing, Yagimin mengatakan aplikasi ini merupakan model pelayanan terbaru yang yang dihadirkan oleh Auto 2000. Isi aplikasi ini terdiri dari Home Service yaitu, Workshop, News and Events, Catalogue, Loyalty, Our Branches, dan lainnya.
"Bisa didownload di Play Store maupun Apps Store sehingga pengguna Android maupun iOs bisa menikmati fasilitas ini," katanya sesaat sebelum pembukaan Indonesia International Motor Show 2017 di Jakarta, baru-baru ini.
Salah satu fitur dari aplikasi tersebut yang saat ini sudah tersedia di Jakarta dan akan dikembangkan di kota-kota seluruh Indonesia adalah Home Service atau biasa dikenal THS (Toyota Home Service). Dengan fitur tersebut, konsumen dapat mengetahui estimasi harga service, jenis perbaikan yang ingin dilakukan, posisi mekanik, dan lainnya. Layanan ini memudahkan konsumen untuk melakukan service mobil Toyota di rumah, di kantor, dan sebagainya. Sehingga tidak usah repot bermacet-macetan ke dealer untuk melakukan service.
"Untuk kota besar seperti Jakarta sangat berfungsi sekali. Walau begitu, targetnya kita mau mengejar akhir tahun agar bisa dinikmati di semua kota," paparnya.
Tidak hanya service, Auto2000 Aplikasi Mobile ini bisa untuk melakukan pembelian kendaraan Toyota. Ada fitur Catalogue yang memudahkan konsumen untuk melihat varian jenis produk Toyota.
"Termasuk juga lokasi Auto2000 terdekat bisa diketahui di aplikasi ini," katanya.
Hanya memang, selama ini kebanyakan yang masih aktif menggunakan aplikasi tersebut adalah kalangan anak muda. Maka tak heran, hampir 80 persen data yang masuk dimanfaatkan anak muda. Mereka pencet lalu langsung melakukan booking servis dengan hanya mengetik plat kendaraan. Selanjutnya, secara mobile akan langsung terdaftar melalui administrasi untuk mendapatkan jadwal dan waktu pelayanan. "Usai diisi registrasi nanti akan langsung ada jadwal perawatan kendaraan, jadi memang tak repot lagi," katanya. Saking mudahnya penggunaan, makanya sayang jika konsumen tidak memanfaatkannya maksimal. Makanya kedepan, lanjut dia, seluruh sales wajib memberikan pengetahuan kepada konsumen pembeli unit baru produk Toyota. "Jadi konsumen kita wajibkan untuk download aplikasi tersebut usai serah terima kendaraan,"katanya.
Sampai saat ini, Auto2000 telah memiliki 104 cabang. Beberapa waktu lalu dealer Auto2000 juga hadir di Binjai dan Marelang. Sampai dengan akhir tahun ini akan ada 12 cabang lagi yang dibuka."Total ada 116 cabang sampai dengan akhir tahun," ujarnya.
Dengan jumlah jaringan yang banyak dan tersebar, Auto2000 memudahkan pelanggan. Sebagai contoh, ketika pelanggan melakukan service di salah satu bengkel Auto2000 maka history-nya akan terekam. "History-nya bisa terlihat, jadi wlaupun cabang kami ada 116, tapi satu kesatuan cabang," pungkasnya. (*)
Dikirim dari iPad saya
0 Response to "foto mobile (produksi)"
Post a Comment