Guru Ngaji Nyaris Tewas Diserempet
* Kaki Kiri Patah dan Putus
MUARAENIM, SRIPO---Diduga kurang hati-hati, Nirwani (50) warga Desa Tanjung Tiga, Kabupaten Banyuasin, yang mengemudikan mobil Jeep W 99 SP, menyenggol motor BG 3225 OD yang dikendarai oleh Rustam Efendi (60) warga Jalan Kombes Soebarkah, Kelurahan Pasar II, Muaraenim. Akibatnya korban menderita patah kaki kiri dan nyaris putus, di jalan Lintas Sumatera, Desa Kepur, Muaraenim, Kamis (18/5) sekitar pukul 14.00.
Dari informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, kejadian lakalantas tersebut bermula ketika korban yang merupakan pensiunan PNS dan sehari-harinya sebagai guru mengaji ini, dari Islamic Centre Muaraenim di Desa Kepur dan ingin pulang ke rumah di kota Muaraenim. Ditengah jalan, korban berjalan beriringan di depan mobil Jeep, namun didepan ada sebuah mobil yang parkir di bahu jalan sehingga korban mengambil jalan ke kanan. Namun diduga supir mobil Jeep yang dibelakang kurang konsentrasi sehingga kaget ketika ada mobil yang parkir di bahu jalan sehingga membanting stir ke kanan jalan dan mengenai motor korban. Akibat kerasnya benturan tersebut membuat korban dan motornya terbalik sehingga membuat kaki kirinya patah dan nyaris putus. Melihat hal tersebut warga langsung memberikan pertolongan dengan membawanya ke RSUD dr HM Rabain Muaraenim.(ari)
CAPTION FOTO :
Lakalantas 1,2,3,4 : Tampak korban yang kaki kirinya patah dan nyaris putus akibat diserempet mobil Jeep di Muaraenim, Kamis (18/5).
* Kaki Kiri Patah dan Putus
MUARAENIM, SRIPO---Diduga kurang hati-hati, Nirwani (50) warga Desa Tanjung Tiga, Kabupaten Banyuasin, yang mengemudikan mobil Jeep W 99 SP, menyenggol motor BG 3225 OD yang dikendarai oleh Rustam Efendi (60) warga Jalan Kombes Soebarkah, Kelurahan Pasar II, Muaraenim. Akibatnya korban menderita patah kaki kiri dan nyaris putus, di jalan Lintas Sumatera, Desa Kepur, Muaraenim, Kamis (18/5) sekitar pukul 14.00.
Dari informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, kejadian lakalantas tersebut bermula ketika korban yang merupakan pensiunan PNS dan sehari-harinya sebagai guru mengaji ini, dari Islamic Centre Muaraenim di Desa Kepur dan ingin pulang ke rumah di kota Muaraenim. Ditengah jalan, korban berjalan beriringan di depan mobil Jeep, namun didepan ada sebuah mobil yang parkir di bahu jalan sehingga korban mengambil jalan ke kanan. Namun diduga supir mobil Jeep yang dibelakang kurang konsentrasi sehingga kaget ketika ada mobil yang parkir di bahu jalan sehingga membanting stir ke kanan jalan dan mengenai motor korban. Akibat kerasnya benturan tersebut membuat korban dan motornya terbalik sehingga membuat kaki kirinya patah dan nyaris putus. Melihat hal tersebut warga langsung memberikan pertolongan dengan membawanya ke RSUD dr HM Rabain Muaraenim.(ari)
CAPTION FOTO :
Lakalantas 1,2,3,4 : Tampak korban yang kaki kirinya patah dan nyaris putus akibat diserempet mobil Jeep di Muaraenim, Kamis (18/5).
Terkirim dari Samsung Mobile
0 Response to "Brt kasus foto idak pecah"
Post a Comment