* Untuk Tahun Buku 2016
MUARAENIM, SRIPO---PT Bukit Asam (Persero) Tbk membagikan dividen tunai sebesar Rp 601,86 miliar atau Rp 285,50 per saham untuk Tahun Buku 2016. Jumlah dividen tunai yang dibagikan itu merupakan 30 persen dari total Laba Bersih Perseroan tahun buku 2015 sebesar Rp 2,01 triliun. Hal tersebut terungkap dalam keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2016, di Hotel Grand Hyatt Jakarta, Kamis (20/4).
Dalam RUPST yang dipimpin oleh Komisari Utama Agus Suhartono melalaui Sekretaris Perusahaan Adib Ubaidilah, bahwa besaran dividen per saham tahun buku 2016 tersebut merupakan 98,54 persen bila dibandingkan dengan dividen per saham tahun buku sebelumnya sebesar Rp 289,73. Sedangkan perolehan Laba Bersih tahun buku 2016 relatif sama dibandingkan dengan perolehan laba bersih tahun 2015 sebesar Rp 2,04 triliun. Sedangkan tingkat Perolehan Laba Bewrsih (Net Profit Margin/NPM) PTBA tahun 2016 tercatat sebesar 14,34 persen.
"Ini merupakan NPM tertinggi diantara seluruh perusahaan tambang batubara nasional menurut independen Bloomberg edisi Maret 2017," ujar Agus didampingi seluruh anggota Komisari dan jajaran Direksi PTBA.
Untuk kinerja operasional dan keuangan PTBA, lanjut Agus, hampir secara keseluruhan mengalami kenaikan seperti volume penjualan tahun buku 2016 tercatta naik 9 persen atau menjadi 20,75 juta ton dibanding tahun sebelumnya sebesar 19,10 juta ton, dengan komposisi penjualan domestik sebesar 12,27 juta ton atau 59 persen dari total penjualan atau lebih tinggi 22 persen dibanding tahun sebelumnya 10,05 juta ton, yang sebagian besar merupakan pasokan untuk sejumlah PLTU milik PLN dalam bnetuk kontrak jangka panjang. Sedangkan untuk eksport sebesar 8,49 juta ton atau 41 persen dari total penjualan PTBA. Dari penjualan ini, PTBA berhasil mencatat pendapatan sebesar Rp 14,06 triliun atau naik 2 persen dibandingkan pada tahun sebelumnya sebesar Rp 13,85 triliun. Realisasi produksi dan pembelian tahun 2016 sebesar 20,82 juta ton atau hampir sama dengan produksi dan pembelian tahun lalu sebesar 20,74 juta. Kemudian untuk angkutan batubara oleh PT Kereta Api Indoensia (KAI) dari lokasi tambang menuju pelabuhan pengiriman tercatat sebesar 17,72 juta ton atau 12 persen lebih tinggi dibanding angkutan tahun sebelumnya.
Masih dikatakan Agus, untuk kinerja saham PTBA tahun 2016 mengalami kenaikan sebesar 176,2 persen dengan harga pembukaan perdagangan tahun 2016 sebesar Rp 4.525 per saham dan penutupan perdagangan tahun 2016 sebesar Rp 12.500 per saham. Perdagangan saham PTBA selama tahun 2016 berada pada rentang harga Rp 4.150 per saham (terendah) dan Rp 13,775 (tertinggi) pada tanggal 20 Januari 2016. Untuk target penjualan tahun 2017 ditetapkan sebesar 27,29 juta ton atau 31 persen lebih tinggi dari realisasi tahun 2016 sebesar 20,75 juta ton dengan komposisi 15,93 juta ton untuk memenuhi permintaan domestik setara dengan 58 persen total target penjualan atau naik 30 persen dibanding realisasi penjualan tahun 201/ sebesar 3,66 juta ton. Sedangkan untuk rencana ekspor sebesar 11,36 juta ton setara dengan 42 persen dari total penjualan, atau 34 persen lebih tinggi dari ekspor tahun sebelumnya.
"Untuk mengejar pencapaian target operasional tahun 2017, PTBA tetap komitmen melaksanakan efisiensi di semua lini," tegas Agus.(ari)
CAPTION FOTO :
RUPST 1,2 : PTBA Menggelar RUPST triwulan I untuk membagikan dividen sebesar Rp 601,86 miliar di Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2016, di Hotel Grand Hyatt Jakarta, Kamis (20/4).
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
0 Response to "PTBA Bagikan Dividen Rp 601,86 Miliar"
Post a Comment