Laga Sarat Emosi Yogi

PALEMBANG, SRIPO--Laga perdana di Liga 1 Indonesia antara Sriwijaya FC (SFC) kontra PS TNI akan menjadi laga sarat emosi bagi seorang Yogi Novrian. Wajar karena sebelum menjadi seorang prajurit, Yogi merupakan kekuatan dilini kiri skuat PON Sumsel. Saat itu ia juga ditarik ke skuat utama usai membela tim PON yang sayangnya ia harus menjalani tes angkatan darat dan berujung ia berlabuh ke PS TNI.

Pemain bertubuh kurus dengan ciri khas poni ini, akan dihadapkan Slamet Budiono dan kawan-kawan. Meski punya masa lalu yang baik, Yogi mengatakan akan profesional dan menjajal debutnya di PS TNI dengan kemampuan terbaik. Hubungan pertemanan dan kenangan bersama SFC tetap akan menjadi kenangan manis, namun pertandingan tetap sebuah pertandingan yang harus diselesaikan dengan kemenangan.

"Jika dipercaya saya akan mengerahkan semua kemampuan terbaik. SFC tetap dihati saya, saya ada kenangan manis bersama SFC," ujarnya, Sabtu (8/4)

Ambisi PS TNI saat ini memang kemenangan. Apalagi mengingat Torabika Soccer Championship PS TNI dipermalukan baik di kandang maupun tandang. Kini skuat prajurit ini telah berubah, dengan hadirnya tiga legiun asing PS TNI akan menjadi ancaman jika tak betul-betul diwaspadai.

Hal itu diungkapkan penggawa muda SFC Budiono. Pemain asal Musi Rawas ini mengatakan jika SFC kini dalam proses menuju kondisi siap tempur. Pelatih pun diutarakan Budi meminta semua pemain untuk bekerja keras menatap kompiti dengan serius.

"Kami diajarkan untuk kerja keras. Kami yakin PS TNI akan sangat berbahaya dan patut kami waspadai," katanya

Menurut Budi saat ini tim dalam kondisi antusias, menuju Liga 1 semua bersiap untuk memberikan yang terbaik. Apalagi visi SFC yakni meraih target juara.

"Sulit memang, tapi kami tidak akan terpengaruh dengan tim lain. Kami harus fokus dengan tim kami sendiri. Meski tim lain ada marque itu tidak akan berdampak jika kami mampu kompak," pungkasnya. (cr10)

0 Response to "Laga Sarat Emosi Yogi"