Dua berita lima foto

Samsat Keliling Siap Jemput Bola
* Untuk Pembayaran Pajak Kendaraan
MUARAENIM, SRIPO---Untuk memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat dalam pembayaran pajak kendaraan tahunan, Samsat Muaraenim, akan melakukan pelayanan jemput bola ke masyarakat hingga ke pelosok desa, Selasa (18/4).
"Jika ada masyarakat desa yang ingin pelayanan Samsat secara kolektif, kita bisa datangi ke desa tersebut asal diberitahukan dari jauh-jauh hari," ujar Kapolres Muaraenim melalui Kasatlantas AKP Adik Listyono didampingi Kanitregident Iptu Desy.
Menurut AKP Adik, tujuan dengan keberadaan mobil Samsat Keliling tersebut adalah untuk memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat pemilik kendaraan didalam membayar pajak kendaraan tahunan. Mobil Samsat Keliling nanti, fungsinya sebagai pelayanan pengesahan setahun, kalau untuk perpanjangan tetap harus ke kantor Samsat. Keuntungan membayar pajak melalui mobil Samsat Keliling selain lebih cepat juga tidak harus mengantri.
"Hari ini, kita perdana melakukan pelayanan dengan mobil Samsat Keliling.
Nanti akan dijadwalkan, ke Kecamatan-kecamatan terutama yang potensial," ujar AKP Adik.
Untuk saat ini, kata AKP Adik, pihaknya masih melakukan pelayanan dalam kota dahulu seperti Muaraenim, Tanjungenim, Gelumbang dan lain-lain. Nanti setelah ada MoU dengan empat instansi yang terlibat dalam Samsat yakni Polri, Dispenda, Jasa Raharja dan Bank Sumsel, barulah akan dilakukan secara terjadwal dan kontinue. Bahkan nanti, bukan mobil Samsat Keliling saja, namun akan diikuti juga oleh mobil SIM Keliling sehingga masyarakat tidak sia-sia datang bisa memperpanjang pajak kendaraan, juga bisa memperpanjang SIM tahunan.
"Ingat, ini hanya untuk pajak perpanjangan setiap tahunnya, kalau untuk perpanjangan ganti STNK lima tahun, STNK hilang, Cek fisik masih harus tetap ke Samsat," ujar Kasatlantas.(ari)
CAPTION FOTO :
Samsat : Tampak Kasatlantas Polres Muaraenim AKP Adik Listyono (menghadap) memberikan penjelasan kepada pemilik kendaraan ketika akan membayar pajak kendaraan tahunan di mobil Samsat Keliling, di Kota Muaraenim, Selasa (18/4).

RSUD Rabain Raih Akreditasi Paripurna
MUARAENIM, SRIPO---Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) HM Rabain Muaraenim, meraih sertifikat akreditasi Paripurna Bintang Lima dari Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) Pusat pada Bidang Peningkatan Pelayanan Mutu, di aula RSUD dr HM Rabain Muaraenim, Selasa (18/4).
Sertifikat tersebut diberikan langsung oleh tim KARS Pusat dr Hendri Boyke Sitompul SpB FICS kepada Sekda Muaraenim Ir H Hasanudin MSi dan Dirut RSUD dr HM Rabain Muaraenim dr H Suwandi Syafitra SpA.
Menurut Hasanudin didampingi Suwandi,
bahwa pemberian Sertifikat Akreditasi Paripurna Bintang Lima dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) ini, bukanlah hal mudah, namun penuh perjuangan yang cukup lama hingga bertahun-tahun. Buktinya, pada tahun 2017 ini, hanya RSUD Rabain Muaraenim yang merupakan satu-satunya rumah sakit milik pemerintah daerah Kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Selatan yang meraih sertifikat ini. Hal ini dikarenakan, RSUD Rabain Muaraenim, berhasil meningkatkan mutu pelayanan.
"Kita mengapresiasi hasil maksimal ini, dengan penilaian paripurna ini akan mempermudah RSUD HM Rabain ke depan menuju akreditasi tipe B plus," kata Hasanudin.
Dikatakan Hasanudin, sebelumnya lembaga Akreditasi Rumah Sakit (KARS) telah melakukan penilaian pada akhir Februari 2017 lalu. Dan berdasarkan hasil penilaian yang dilakukan Tim KARS, dari 15 item, semuanya diatas 80 persen. Dengan hasil yang dicapai ini, tentu akan menjadi motivasi bagi pemerintah daerah dan seluruh jajaran managemen RSUD Rabain untuk terus berbenah diri meningkatkan pelayanan medis terhadap pasien, mulai dari SDM, pelayanan mutu hingga sarana dan prasarananya.
Ditambahkan Suwandi, bahwa peningkatan akreditasi terus dilakukan agar sesuai dengan UU No 44 tahun 2009 tentang rumah sakit bahwa seluruh rumah sakit harus terakreditasi, supaya rumah sakit bekerja dengan standar yang sudah ditentukan perundang-undangan. Dan sesuai Permenkes Nomor 56 tahun 2013, ada empat tipe Rumah Sakit yakni type A, B, C, dan D. Sedangkan untuk akreditasi ada lima tingkatan, yakni bintang satu, bintang dua, bintang tiga, bintang empat dan bintang lima (paripurna). Untuk akreditasi ini, akan terus dievaluasi setiap tahunnya oleh tim KARS Pusat, jika hasil evaluasi ada penurunan disalah satu item penilaian sebelumnya, maka akreditasi Paripurna tersebut bisa saja dicabut oleh tim KARS.
"Mempertahankan tentu lebih sulit daripada meraih. Untuk itu kita minta dukungan dari semua pihak sehingga bisa terus mempertahankannya," ujar Suwandi.
Sementara itu menurut dari tim KARS Pusat Dr Hendri Boyke Sitompul SpB FICS, bahwa pemberian akreditasi Paripurna bintang lima ini ke RSUD dr HM Rabain Muaraenim, benar-benar objektif dan profesional. Pihaknya benar-benar datang selama tiga hari, dan melakukan pemeriksaan secara acak terhadap seluruh syarat tersebut. Dan dari 15 item yang diperiksa ternyata hasilnya diatas 80 persen.
"Memang masih ada yang perlu ditingkatkan, tetapi secara umum cukup baik, apalagi sekelas rumah sakit di daerah Kabupaten/Kota," ujar dr Hendri.(ari)
CAPTION FOTO :
KARS 1,2,3 : tim KARS Pusat dr Hendri Boyke Sitompul SpB FICS secara simbolis berikan sertifikat KARS Paripurna kepada Sekda Muaraenim Ir H Hasanudin MSi dan Dirut RSUD dr HM Rabain Muaraenim dr H Suwandi Syafitra SpA di aula RSUD dr HM Rabain Muaraenim, Selasa (18/4).

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!