Buy and Sell text links

Tulang Punggung Keluarga //Manda : InsyaAllah Barokah‎


Tulang Punggung Keluarga
//Manda : InsyaAllah Barokah

PALEMBANG, SRIPO--Kisah inspiratif dari miedfielder muda Sriwijaya FC Manda Cingi patut menjadi teladan pemuda Palembang. Pasalnya, pemuda kelahiran 29 Mei 1993 ini rela menjadi tulang punggung keluarga melalui sepakbola.

Sulung dari tiga saudara ini terlahir dari pasangan Majid dan Farida. Ia mengaku tak lagi mengizinkan orang tuanya untuk bekerja. Ayahnya yang dulu sempat bekerja di pelabuhan, dilarangnya untuk mencari uang.

"Mereka semua sudah tidak saya izinkan bekerja lagi bang, biar saya yang gantian cari nafkah buat mereka. InsyaAllah barokah," ucap Manda, Kamis (1/12)

Tak jarang ia melapor kepada kedua orang tuanya, baik sebelum maupun sesudah bertanding. Ia tak lupa meminta nasihat dan motivasi kepada ayah dan ibunya agar ia siap bertanding.

 "Mereka sering bilang ayo fokus, dan kalau diturunkan tunjukkan semangat. Mereka selalu mendoakan dari jauh," ucapnya.

Jebolan Sekolah Sepak Bola Pahoman United Lampung ini juga rela menghidupi kedua orang tua dan adiknya yang masih kecil. Beruntung, adik keduanya kini telah mengikuti jejaknya menjadi pesepakbola. "Dia di Akademi Arema. Di Arema U-21," tambahnya.

Dia bangga jika ia dan sang adik meniti karier yang sama. Meskipun bakal jadi lawan, ia juga tak sungkan untuk berdiskusi dengan adiknya. Bahkan, ia mengaku akan mengajak adiknya untuk merumput di SFC U-21. 

"Dia mau saya ajak ke SFC U-21 untuk ISL tahun depan. Kalau ada seleksi nanti saya suruh coba cari peruntungan di sini juga," pungkasnya.

Manda sendiri dikenal sebagai pemain yang memiliki visi. Walau jarang mendapat kesempatan turun sebagai starter, kemampuan Manda mengocek bola sering mendapat pujian dari senior maupun pelatih. Bahkan, saat mengarungi PON Jabar kemarin, kehadiran Mandi menjadi otak permainan Sumsel bersama Ichsan Kurniawan. 

"Saya dulu main seperti anak itu (manda), saya harap dia bisa lebih baik dari saya," ‎ucap Firman Utina selaku senior yang menjadi idola Manda. (cr10)

Dikirim dari ponsel cerdas BlackBerry 10 saya dengan jaringan Indosat.



Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Tulang Punggung Keluarga //Manda : InsyaAllah Barokah‎ "