Buy and Sell text links

Drama Dejavu //Hatrick Beto Geser Sacramento‎

Drama Dejavu
//Hatrick Beto Geser Sacramento

PALEMBANG, SRIPO--‎Hatrick Alberto Goncalves Dacosta rupanya tidak cukup bagi Sriwijaya FC (SFC) untuk meraih poin penuh di stadion Sukajaya Lamongan, menantang Persela Lamongan di pekan ke-28 Torabika Soccer Championship (TSC), Jumat (11/11). Skor akhir 3-3 bagi kedua tim, seakan menampilkan drama dejavu yang terulang dalam pertemuan kedua ini. 

Beto memang sukses meraih topskor sementara kali ini dengan torehan 18 gol, menggeser posisi Sacramento yang mencetak 16 gol. Tapi, hasil imbang dan berbagi poin bukan hasil terbaik bagi Laskar Wong Kito untuk eksis di papan atas klasmen sementara. 

Dengan hasil inipun SFC masih kembali harus bersabar tertahan di posisi lima dari 45 poin, dibawah Bhayangkara, Persipura, Madura dan Arema yang berada dipuncak klasmen. 

Jalanyan pertandingan, kedua tim tampil sangat spartan sejak menit pertama. Permainan menyerang Laskar Wong Kito efektif menyegat pertahanan PPersela. Umpan terarah Ahmad Jufrianto yang diheading Hilton Mouerera langsung disambar Beto yang berbuah gol dimenit 9 babak pertama. Namun sayang, keunggulan cepat tersebut rupanya memantik perlawanan Laskar Joko Tingkir, serangan gagal yang dibangun SFC dimanfaatkan maksimal Persela. Lewat umpan Fiktor Vae, adalah Ivan Carlos yang membayar kontan dengan dua sentuhan dan mengarahkan bola ke gawang jauh, skor 1-1 berubah dan bertahan hingga turun minum. 

Dibabak kedua, permainan menyerang kembali bergulir. SFC mencoba lebih bersabar dengan mendelay bola dan banyak melakukan ballposision. Taktik menarik lawan ini, sepertinya efektif dilakukan Supardi cs. Saat pertahanan Persela lengah, umpan terukur Firman ke kotak penalti coba diamankan Aang Suparman, tapi Beto yang datang dari belakang kembali menyambar bola, 2-1 untuk SFC. 

Pertandingan kembali berjalan lambat. Persela yang coba membalas dan mengejar ketertinggalan berhasil dipatahkan dengan mudah lewat kedisiplinan Mauricio Leal. Bahkan, kali ini SFC kembali memperjauh jarak lewat hatrick‎ Beto yang menerima bola didepan gawang mengecoh Chairul Huda lewat tendangan lambung, 3-1 untuk SFC dimenit 74. 

Kendati tertinggal jauh. Semangat Laskar Joko Tingkir tak juga kendur. Peluang pun diupayakan dan diciptakan Dendy cs. Walau banjir kartu kuning, perlawanan pasukan Aji Santoso berbuah hasil. Lewat sudut sempit, Ivan Carlos yang diapit pemain SFC berhasil menendang sambil terjatuh, bahkan tendanganya tidak membuat penjaga gawang SFC Teja Pakualam sempat beraksi, 2-3 untuk Persela, dimenit 87. 

Memasuki akhir laga. Malapetaka dan drama dejavu bagi kedua tim tercipta. Bola croasing yang coba diperagakan Persela, berbuah hadiah penalti. Ivan Carlos lah menjadi lakon untuk hukuman SFC kali ini. Ia yang dilanggar Jufrianto dikotak penalti membuat wasit menunjuk titik putih. Cho Hyun Yeon pun begitu tenang menjadi algojo penalti dan menyamakan kedudukan 3-3 bagi kedua tim. 

Dengan hasil ini, Widodo C Putro head coach SFC, mengaku pertandingan berjalan menarik. Tapi sayang, lakon kepemimpinan wasit kembali merusak pertandingan.

‎"Kedua tim banyak dirugikan dan dia tidak layak memimpin. Saya berharap kepengurusan baru bisa memperbaiki hal ini. Ini hanya turnamen, namun ada pemanggilan ke timnas. Jika di level internasional mungkin banyak kartu merah tadi, mari kita semua belajar dan memperbaiki diri," tutur Widodo

Selain itu, Widodo pun mengomentari pertandingan terlalu malam. Menurutnya, siapapun akan kesulitan jika berlaga terlalu malam karena sudah masuk waktunya istirahat.

‎"Saya sudah beberapa kali protes soal wasit dan sudah didenda karena hal itu, namun saya melakukan itu untuk kemajuan sepakbola nasional," tegasnya

Sementara itu, ‎Aji Santoso mengatakan, pertandingan berjalan seimbang, gol kemasukan kami murni kesalahan pemain kami. Namun saya memgapresiasi mereka mampu bangkit setelah ketinggalan 1-3

"Saya juga kecewa sama wasit, namun saya enggan bicara. Pelatih bisa dihukum karena protes wasit, namun mereka bisa tetap memimpin dan wajar WCP kalau protes," tuturnya. (cr10)




Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Drama Dejavu //Hatrick Beto Geser Sacramento‎"