Tubuh Sauma Ditemukan Mengapung
INDERALAYA--Setelah dua hari dilakukan pencarian terhadap korban hilang yang perahunya tenggelam setelah disapu gelombang sungai Ogan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir (OI), Rabu (5/10) lalu. Akhirnya, Jumat (7/10) pukul 07.30, Sauma ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa di tepian sungai Desa Ibul Besar Pemulutan Kabupaten OI. Saat ditemukan warga, kondisi mayat sudah mengeluarkan aroma tak sedap. Dan ditemukan dari jarak lebih kurang 10 Kilometer dari lokasi tenggelamnya perahu yang ditumpangi satu keluarga beberapa waktu lalu.
Kepala kantor SAR Palembang melalui Kasubsi Operasi Inarwan SSos mengungkapkan, mayat korban ditemukan pertama kali oleh Uzer (40), warga setempat yang pagi itu hendak mandi di sungai. Uzer mencurigai adanya sebuah benda terapung menyerupai tubuh manusia dalam posisi terlentang dan masih mengenakan pakaian. Menyadari bahwa itu adalah mayat manusia, ia pun langsung melaporkan kepada warga lainnya sembari menghubungi petugas Kepolisian dan pihak Basarnas Palembang. "Menerima informasi itu, kita langsung menuju TKP untuk melakukan evakuasi," ujar Kasubsi Operasi Basarnas Palembang Inarwan SSos, Jumat (7/10).
Proses evakuasi melibatkan warga bersama tim SAR berjalan lancar tanpa ada hambatan. Akhirnya setelah lebih kurang 30 menit proses evakuasi, mayat korban Sauma semasa hidup diketahui masih lajang itu, langsung dibungkus dalam kantong mayat, dimasukkan ke dalam mobil Ambulance dan langsung dibawa menuju rumah duka di Desa Muara Dua Pemulutan Barat untuk disemayamkan. Keluarga korban menyakini bahwa identitas mayat itu adalah Sauma.
Hal tersebut diperkuat dari salah satu keluarga korban beserta tetangga yang melihat pakaian yang dikenakan korban terakhir kali sebelum musibah bencana tenggelamnya perahu. "Rencananya korban akan dimakamkan di Desa Talang Pemulutan dan berdekatan dengan makam ibunya," ujar Rozi keluarga korban. Seperti diketahui, pada Rabu sore (5/7) pukul 16.00 lalu, sebuah perahu yang ditumpangi satu keluarga terdiri dari ibu, anak dan menantu, tenggelam di perairan Sungai Ogan yang menghubungkan antara Desa Sukarami dengan Desa Muara Dua Kecamatan Pemulutan Barat Kabupaten Ogan Ilir (OI).
Peristiwa tenggelamnya perahu yang juga mengangkut hasil panen padi tersebut, menewaskan Dariah (60). Kemudian, putri sulungnya dari lima bersaudara bernama Sauma (30) yang jenazahnya baru ditemukan pagi tadi (kemarin, red). Sedangkan, putranya Ruhul (35) dan isterinya Sila (35), selamat dari insiden tenggelamnya perahu yang mereka tumpangi.(cr7)
Teks photo : Tim Sar Palembang bersama warga tengah mengevakuasi satu mayat yang diketahui bernama Sauma (30), korban tenggelamnya perahu. Warga menemukan mayat dalam posisi mengapung di perairan sungai Desa Ibul Besar Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir.
Terkirim dari Samsung Mobile.
0 Response to "Tubuh Sauma Ditemukan Mengapung"
Post a Comment