Laga Kebangkitan
//Eduard Tjong : Kami Dua Kali Kerja Keras
PALEMBANG, SRIPO---Laga kebangkitan diusung pasukan Widodo C Putro ketika menjamu Pesegres Gresik United di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring sore ini. Sempat terpuruk dengan dua kekalahan beruntun, menjadi motivasi besar bagi Supardi dkk untuk menang.
Apalagi, dihadapan ribuan pendukung ditambah kembalinya Firman Utina serta M Ridwan. Diharapkan SFC bisa kembali kejalur kemenangan dan bersaing di puncak klasmen sementara Torabika Soccer Championship.
Dilaga ini, sepertinya Widodo C Putro akan menurunkan skuad terbaiknya. Hadirnya Fachrudin yang berduet dengan Mauricio di lini belakang, ditambah Firman yang Come Back berduet dengan Hyun, serta lini depan yang tetap mengandalkan duet Brasil Beto dan Hilton.
"Sepertinya yang saya sering bilang, ini rumah kita. Kita tidak ingin berbagi poin. Kita ingin poin penuh. Saya tahu lawan dalam kondisi prima usai mengalahkan Arema. Tapi kami sudah menyiapkan kiat-kiat mengalahkan mereka disini," ujar Widodo, Rabu (12/10)
Menurut Widodo, masalah transisi yang sempat menjadi kelemahan sudah ia perbaiki. Termasuk mental pemain yang awalnya sedihpun kini bersemangat untuk bangkit.
"Kita akan fight sejak awal. Mereka tim kuat, tapi kita akan bertarung seperti bagaimana SFC bermain," tegas Widodo
Berdasarkan statistik, sebenarnya Laskar Wong Kito cukup baik sepanjang TSC. Dari 22 pekan, SFC melesakkan 202 tembakan dan 107 tembakan yang mengarah ke gawang. Bahkan dari 18 tim TSC, hanya SFC yang agregat antara kemasukan dan memasukkan paling besar. SFC positif 17, jauh diatas pemuncak klasmen yang hanya punya positif 10. Bahkan, jika dibanding Pesegres yang minus 17 selama 22 pekan TSC.
Namun selama 22 pekan ini, Widodo menilai jika taktiknya mulai dibaca lawan. Ada beberapa skema permainan yang coba ia lakukan dengan mudah dimatikan. Seperti melawan Mitra Kukar, dengan dimatikan dua sayap Supardi dan Wildansyah serangan SFC langsung mati.
"Iya laga memang sudah berjalan panjang. Mungkin lawan sudah membaca taktik kita, tapi sekarang akan beda ceritanya" tutur Widodo
Namun untuk menjaga poin penuh di kandang sepertinya bukan perkara mudah bagi Laskar Wong Kito. Kemenangan Pesegres dikandang menghadapi Arema menjadi kejutan di pekan 22. Bahkan, bukan kali ini saja Pesegres mampu menjungkalkan tim papan atas yang digadang bisa bertarung menuju juara. SFC sendiri pernah dipermalukan dengan skor 2-1. Juga Persib dan Arema.
Pelatih Pesegres Eduard Tjong mengaku tidak ingin begitu jemawa menghadapi SFC. Walau pun tim lawan menjadi tim pesakitan usai kalah beruntun. Baginya SFC tetap saja tim kuat yang tidak mudah dijinakkan. Apalagi, ledakan penggawa SFC akan menjadi hal menakutkan bagi Eduard.
"Saya tidak pernah menganggap SFC tim biasa-biasa. Mereka selalu menjadi tim kuat dan banyak kejutan. Bahkan, melawan mereka di kandang kami harus dua kali kerja keras," katanya
Menurut Edu sapaan akrabnya. Melawan Arema dan melawan SFC akan sangat berbeda. Jika melawan Arema mereka lebih fokus dibertahan dan menyerang balik, tapi melawan SFC di Palembang mereka harus putar otak untuk menahan serangan.
"Saya sudah bilang melawan SFC dengan kondisi saat ini kami harus kerja keras dua kali. Mereka membutuhkan kemenangan. Dan itu berbahaya. Tapi kami yakin kami mampu bermain terbaik," katanya. (cr10)
Prediksi line up sfc vs pesegres
1. Kiper Teja Pakualam
2. Supardi Nasir bek
3. Wildansyah bek
4. Mauricio Leal bek tengah
5. Fachrudin Aryanto bek tengah
6. M Ridwan sayap kanan
7. Yohanis Nabar sayap kiri
8. Firman Utina gelandang serang
9. Yu Hyun Koo gelandang bertahan
10. Hilton Mourera penyerang
11. Alberto Goncalves
Cadangan : Yogi Triana, Wildansyah, Ngurah Nanak, Hapit Ibrahim, Anis Nabar, Rizky Dwi Ramadhana, Mariando
Perkiraan susunan pemain Persegres GU
1. Kiper Dimas Galih
2. Wismoyo bek
3. Achmad Fariz bek
4. Sasa Zecevic bek
5. Rony Rosadi bek
6. Oh In Kyun gelandang serang
7. Jusmadi gelandang bertahan
8. Agus Indra sayap
9. M Kamri sayap
10. Giron Marulanda penyerang
11. Patrick Da Silva penyerang
Cadangan : Satria Tama, Ghozali Siregar, M Rifky, Sigit Meiko, Sidik Saimima, Arsyad Yusgiantoro, Yusuf Effendi
0 Response to "Laga Kebangkitan //Eduard Tjong : Kami Dua Kali Kerja Keras"
Post a Comment