Buy and Sell text links

Berita OKI

KB Emas Jelajai 12 Desa di Perairan
* Septermber Pelayanan KB Naik Hingga 54 persen
KAYUAGUNG, SRIPO
-- Hingga akhir September lalu, pelayanan program Keluarga Berencana (KB) gratis di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) telah mencapai 145.820 keluarga/aseptor, meningkat dibandingkan tahun lalu hanya 118.858 atau naik sekitar 54 persen.
Sedangkan hingga Oktober masih ada 24.114 keluarga atau 13,3 persen dari jumlah keluarga di Bumi Bende Seguguk yang belum menerima pelayanan program KB gratis dari lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKI.
Wakil Bupati (Wabup) OKI HM Rifai SE saat menghadiri peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-23 tingkat OKI di Desa Serigeni Kayuagung, Selasa (25/10) mengatakan, program KB EMAS yang ada di OKI sejauh ini efektif menjangkau masyarakat di perairan dan desa-desa.
Lanjut Rifai, sedangkan masyarakat yang belum menikmati pelayanan KB gratis pada tahun 2016 berjumlah 24.114 keluarga atau 13,3 persen dari akseptor KB yang ada. "Kami pastikan pada tahun 2018 nanti seluruh masyarakat OKI dapat menikmati pelayanan KB gratis," janji Rifai.
Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) OKI Alhady Nasir SKM MKes mengungkapkan, April lalu pihaknya sudah meluncurkan program KB EMAS untuk membangun generasi berkualitas dan program ini telah diakui BKKBN pusat karena pertama di Indonesia.
"Program KB EMAS kami lakukan dengan cara safari ke wilayah perairan. Dari sasaran 15 desa, telah dicapai 12 desa. Sisanya 3 desa di Sungai Menang dan Air Sugihan akan selesai Desember mendatang," ungkap Alhady.
Sedangkan, Drs Waspi selaku Perwakilan BKKBN Sumsel memaparkan, rata-rata jumlah anak di dalam keluarga di Kabupaten OKI cukup tinggi yakni 2 sampai 6 orang anak per keluarga.
"Maka OKI termasuk kabupaten yang posisinya sedikit menyulitkan karena jumlah anggota keluarganya besar," ujar Waspi.
Maka kita, menurutnya, KB OKI harus aktif dan diturunkan angka itu dengan sasaran yakni, membina remaja dengan program generasi berencana, ini program remaja untuk hidup ke depan pada usai ideal 25 tahun (laki-laki) dan 21 tahun (wanita) yant hendak menikah," saran Waspi. (mbd)

SRIPO/MAT BODOK
KB EMAS -- Pelayanan program Keluarga Berencana (KB) emas yang dibuka secara gratis di Desa Serigeni Kecamatan Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) berlangsung lancar.


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Berita OKI"