INDERALAYA--Jelang hari perayaan Idul Adha yang tinggal beberapa hari lagi, permintaan hewan qurban disejumlah ternak masyarakat Kabupaten Ogan Ilir (OI) terus meningkat secara signifikan. Peningkatan permintaan disejumlah ternak masyarakat bervariasi mulai 60% hingga 100% dibandingkan pada tahun yang lalu. Pantauan di lokasi, mendekati perayan hari raya haji banyak ternak masyarakat ditemukan disepanjang Jalan Lintas Timur (Jalintim) Kabupaten Ogan Ilir, tepatnya berada di Kecamatan Sungai Pinang, Pasar Inderalaya, Muara Meranjat, Tanjung Sejaro, serta Desa Lubuk Sakti Inderalaya Selatan.
Peternak menjajakan sapi maupun kambing dipinggir jalan. Sistem penjualan yang dijalankan peternak ini sudah dilakukan setiap tahun mendekati perayaan Idul Adha. Penjualan dengan cara seperti ini dinilai sangat ampuh dalam memasarkan hewan qurban. "Dari tahun ke tahun cara kami menjual hewan qurban seperti inilah dek. Alhamdulillah diterima masyarakat. Bahkan penjualan melonjak signifikan. Pelanggan bukan saja berasal dari dalam Kabupaten OI, melainkan dari Palembang dan kabupaten tetangga," ujar Yansah (49), salah satu peternak hewan qurban Kecamatan Sungai Pinang, Jumat (2/9).
Secara kuantitas, lanjut dia, berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya peningkatan baru akan terasa mendekati satu pekan Idul Adha dengan rata-rata penjualan 80 ekor untuk kambing dan 50 ekor sapi. Untuk harga sapi khusus qurban berumur empat tahun dijual dikisaran Rp12 hingga Rp17 juta per ekor. Sementara harga jual kambing berkisar antara Rp 2 juta hingga Rp 3 juta per ekor. "Kalau biasanya penjualan sapi hanya 30 ekor dan 35 ekor kambing. Itu pun hanya menjual langsung dikandang. Tapi setelah menjual hewan qurban ini dipinggir jalan, penjualannya meningkat drastis," tuturnya.(cr7)
0 Response to "Demand Hewan Qurban Meningkat Signifikan"
Post a Comment