Tabrak Pembatas Jalan
-Truk Muatan 25 Ribu Liter Bensin Terjun Bebas-
INDERALAYA--Kecelakan tunggal menimpa truk tanki bermuatan 25 ribu liter Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis bensin terjadi di jalan lintas timur (Jalintim) Palembang-Inderalaya, tepatnya di Km 23 pipa bengkok Inderalaya Utara Kabupaten Ogan Ilir (OI). Tidak ada korban jiwa pada insiden laka tunggal tersebut. Namun, truk yang disopiri Ahmad Bakri (43) warga Perum Permai Gandus Palembang terjun bebas di rawa lebak yang berjarak lebih kurang 5 meter dari trotoar jalan raya, setelah sebelumnya truk tersebut terlebih dahulu menabrak pagar besi pembatas jalan. Akibatnya, hampir seluruh badan truk beserta muatan terguling di rawa lebak dengan posisi melintang.
Informasi yang berhasil dihimpun di lokasi menyebutkan, kecelakaan tunggal tersebut bermula disaat truk bermuatan 25 ribu liter BBM jenis bensin yang disopiri Ahmad Bakri melaju dari arah Palembang hendak menuju ke Inderalaya. Sesampainya di Jalintim Km 23 pipa bengkok Inderalaya Utara dengan kondisi jalan yang sedikit menikung, dari arah berlawanan, sopir dikejutkan munculnya dua kendaraan jenis kendaraan pribadi dan sepeda motor berjalan beriringan dengan kecepatan sangat tinggi mendahului kendaraan yang berada di depannya. Guna menghindari terjadinya tabrakkan, sopir pun langsung membantir setir ke kiri badan jalan hingga menabrak pagar besi pembatas.
Truk pun hilang kendali dan seketika terjun bebas ke rawa lebak. Kendati sempat mengalami luka ringan, beruntung sopir bisa menyelamatkan diri dengan cara keluar dari pintu sebelah kiri. Sedangkan, kedua kendaraan sepeda motor beserta kendaraan pribadi tersebut, langsung tancap gas ke arah Palembang. Lantaran dikhawatirkan terjadinya ledakkan, melihat situasi tersebut, sang sopir pun seketika langsung menghindar lari dari jarak kejauhan mengingat 25 ribu liter BBM jenis bensin yang diangkut truknya itu berbahan mudah terbakar. "Aku terkejut, saat aku melintas, tiba-tiba dari berlawanan muncul mobil dan sepeda motor. Jadi, untuk menghindari tabrakan, aku langsung banting setir ke kiri," ujar Sopir.
Memperoleh informasi itu, sejumlah personil Satlantas Polres OI di lokasi berupaya mengevakuasi sembari mengurai terjadinya kemacetan arus Jalintim. Sulitnya proses evakuasi bangkai truk dari rawa ke badan jalan mengakibatkan pihak perusahaan harus mengerahkan kendaraan jenis alat berat. "Tidak memungkinkan untuk melakukan evakuasi pada siang hari mengingat padatnya volume kendaraan," ujar Kasatlantas Polres OI AKP M Sadeli didampingi Kanit Patroli Ipda Rosidi. Dijelaskan Kasat, sambil menunggu kondisi arus lalulintas yang tidak terlalu, barulah proses evakuasi dilakukan.
Pantauan di lokasi, akibat insiden tersebut sempat membuat kondisi arus lalulintas Palembang-Inderalaya lumpuh total, ratusan kendaraan tertumpuk di badan jalan. Sehingga menimbulkan kemacetan panjang. Sejumlah personil Satlantas di lokasi, berupaya mengurai kemacetan dengan memberlakukan sistem buka tutup.(cr7)
Teks photo : hindari tabrakan, truk bermuatan 25 ribu liter BBM jenis bensin, menabrak pembatas jalan dan terjun bebas ke rawa lebak Jalintim Km 23 pipa begkok Palembang-Inderalaya.
Terkirim dari Samsung Mobile.
0 Response to "Tabrak Pembatas Jalan"
Post a Comment