Squash Berharap Hasil Terbaik‎ ‎

Ket foto

Suasana latihan atlet squash di tribun stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Sabtu (27/8)

Squash Berharap Hasil Terbaik

PALEMBANG, SRIPO--Kurang dari sebulan sebelum perhelatan akbar Pekan Olahraga Nasional (PON), semua cabor dalam persiapan tinggi untuk mencapai hasil terbaik di pesta olahraga terbesar se Indonesia itu. Seperti halnya Dwi Muzaiyaroh dkk, atlet squash yang masuk dalam kontingen PON itu berharap bisa meraih hasil maksimal kali ini.

Pelatih squash Sumsel, Wawan Hari Prasetya mengatakan, dengan mengandalkan empat atlet putri mulai dari ‎Dwi Muzaiyaroh,‎ Nilvia Sartika, Melisa Asifa dan Emilia Sutrisnawati ditarget untuk menggapai medali lebih dari medali perunggu yang dicapai saat Pra-PON sebelumnya.

"Kita akan turun di dua nomor, pertama perorangan dengan menurunkan Dwi dan Nilvia, lalu turun di nomor beregu putri yang mana semua akan bermain. Dengan dua nomor itu, harapan kita bisa meraih hasil terbaik paling tidak seperti Pra-PON," ucap Wawan, Sabtu (27/8)

Meski belum berani menargetkan emas, Wawan mengaku, hasil try out bulan Juni dengan mengikuti Kejuaraan Asia di Jakarta, cukup membuatnya bersyukur. Lantaran, dengan pertandingan yang diikuti beberapa negara luar itu menjadi evaluasi menguntungkan, sekaligus melihat kemampuan akhir bakal lawan.

"Dikejuaraan kemarin, menurut saya anak-anak menemukan mental untuk berlaga di PON. Walau ada beberapa nomor sedikit berbeda ketika akan turun di Bandung, tapi kita meraih hasil maksimal. Dan dikelompok umur atlet kita Melisa berhasil finish ditempat keempat saat melawan Singapura, Malaysia dan Thailand," katanya

Ketika ditanyai lawan tangguh mana yang mesti diwaspadai, Wawan mengakui jika saat ini dominasi pulau jawa masih saja menakutkan bagi pulau lain. Meskipun tuan rumah Jawa Barat tetap saja mesti diwaspadai lebih.

"Pulau jawa sampai saat dicabor squash masih mendominasi. Khususnya tuan rumah yang tentu akan lebih sigap meraih hasil maksimal," tuturnya

Selain menargetkan di nomor beregu, Wawan juga berharap Dwi bisa mencuri dinomor peroangan. Apalagi, dalam squash sering kali bukan sekedar skill tapi mental yang baik menjadi penentu untuk mengakhiri pertandingan.

"Saya juga berharap di nomor perorangan. Semoga setidaknya bisa mencuri satu medali," pungkasnya. ‎(cr10)