SEKAYU, SRIPO-- Dinas Pendidikan dan Kebuadayaan (Dikbud) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) berencana akan mensertifikat seluruh sekolah yang ada di Muba. Tujuan program sertifikat sekolah tersebut, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti sengketa tanah dan hibah tanah.
Kepala Dikbud Muba, Drs Syafarudin mengatakan saat ini Dikbud Muba tengah menjalankan program sertifikat sekolah untuk seluruh sekolah yang ada di Muba. Tujuan sertifikat sekolah ini, agar keberadaan sekolah yang berdiri di Muba lebih tertata dan terperinci.
"Ya, saat ini kita tengah menjalankan program sertifikat sekolah harus jelas, karena sejauh ini masih banyak sekolah-sekolah yang belum memiliki sertifikat dan itu mayoritas banyak. Kenapa program sertifikat sekolah ini dilakukan, karena kita keberadaan sekolah diseluruh Muba lebih terperinci dan terdata," kata Syafarudin, Jumat (5/8).
Dikatakannya, program sertifikat sekolah ini dilatar belakangi karena tanah-tanah sekolah yang ada merupakan hibah dari orang-orang dahulu. Biasanya permasalahan hibah tanah akan terjadi masalah kepada ahli waris, jadi sertifikat sekolah dinilai penting untuk menghindari permasalahan tersebut.
"Kenapa dilakukan demikian, karena kita ingin melakukan pengamanan aset daerah. Karena seluruh jumlah sekolah yang ada di Muba berjumlah 760 sekolah, yang terdiri dari Paud/TK, SD, SMP, SMA, SMK negeri maupun swasta," ujarnya.
Pihak kita akan bekerja sama dengan BPN untuk legalitas sertifikat sekolah yang ada. Apabila semua sekolah yang ada di Muba sudah memiliki sertifikat, otomatis aset daerah menjadi aman. "Jika semuanya sudah terkumpul, kita akan melakukan legalitas sertifikat tanah dan bekerja sama dengan BPN. Kalau sudah tersertifikat semua, aset daerah terutama bagunan sekolah menjadi aman," jelasnya. (cr13)
Dikirim melalui BlackBerry® dari 3 – Jaringan GSM-Mu
0 Response to " "
Post a Comment