Buy and Sell text links

Berita OKI

Pembangunan Kawasan Cagar Budaya Asal Jadi
KAYUAGUNG, SRIPO – Pembangunan penataan bangunan kawasan cagar
budaya di Kecamatan Kota Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI),
oleh Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Sumatera Selatan, penuh protes
dari kalangan masyarakat Kayuagung. Lantaran, pembangunan tersebut
tidak sesuai dengan keadaan lingkungan yang ada.
Pantauan di lapangan, Rabu (3/8) pembangunan taman di pinggir Sungai
Komering, terkesan hanya menghabiskan uang rakyat. Beberapa poin
pekerjaan yang telah dikerjakan tidak ada azaz manfaat bagi lingkungan
maupun masyarakat. Pekerjaan tadi seperti, pembangunan saluran air
hujan maupun air kotoran rumah tangga yang sama sekali tidak berfungsi
sama sekali. Karena, saluran got induk di sepanjang pinggiran
toko-toko yang dibangun sebelumnya lebih dalam dan lebar.
Sedangkan saluran yang dibangun sekarang terlalu mini dan sedalam 30
centimeter dan lebar 25 meter. Saluran ini dipastikan tak berfungsi
karena saluran hanya sekedar perlengkap pembangunan saja. Got, saluran
yang dibuat lebih tinggi dari pada pembuangan air hujan maupun air
kotoran rumah tangga.
Kekuatan saluran ini didukung anyaman besi 6 banci, istilah bangunan.
Saluran yang dibangun ini pun tidak merata dan putus-putus. Ada juga
saluran hanya sedalam 20 cm adn ditutup dengan coran beton. Jelas,
pekerjaan saluran pembuangan air ini dikerjakan asal jadi. "Adanya
penataan bangunan di pinggir sungai sebagai cagar budaya bagus, tetapi
alangkah baiknya apa yang dibangun bermanfaat," kata Hasan warga
Mangunjaya.
Sebutkan Hasan, pembangunan saluran air yang dibuat sama sekali tidak
menguntungkan bahkan mempersempit jalan saja. "Hujan beberapa kali
saja, got yang dibangun tidak digenangi air. Karena air dengan
sendirinya menyelusuri pinggiran sungai," ujar Hasan panajng lebar
tolong pemerintah meninjau pekerjaan ini jangan sampai sudah dibangun
tak ada manfaatnya.
Ditambahkan Andi warga Kota Raya, penataan bangunan kawasan cagar
budaya tidak tepat sasaran. Karena, dirinya yakin tidak adanya
perencanaan yang matang dilakukan oleh dinas pekerjaan umum. "Kerjaan
ini tidak ada perencanaan dan terkesan bangunan asal jadi yang penting
anggaran keluar dan tidak mementingkan azaz manfaat yang ada,"
ungkapnya yang kecewa dengan dinas tata kota dan pertamnan yang tidak
memperhatikan pelaksanaan pembangunan yang berlangsung.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Makruf CM
SIP MM ketika dikonfirmasi mengenai pembangunan penataan bangunan
kawasan cagar budaya di Kecamatan Kota Kayuagung Kabupaten Ogan
Komering Ilir (OKI), oleh Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Sumatera
Selatan yang dibangun asal jadi itu mengakui, pihaknya kaget dengan
adanya pekerjaan yang ada. Apalagi dilihat dari pemabngunan awal
saluran air yang tidak wajar dan hanya menghabis-habiskan bahan
bangunan saja.
"Saya sudah lihat dan saya minta bangunan itu disesuaikan dengan
bangunan yang sudah ada. Taman yang sudah ada jangan sampai dirusak
dan penggunan besi dipinggir bangunan penahan sungai diminta agar
lebih besar karena ini sangat berbahaya dan berisiko pada orang yang
mendudukinya nanti," kata Makruf.
Pihaknya juga, berupaya mendapatkan gambar dan rencana anggaran biaya
(RAB) yang dikerjakan oleh pihak kontraktor. "Saya belum dapat gambar
dan RAB bangunan jadi masih meraba-raba bagaimana ketentuannya," tuutr
Makrum pada wartawan. (mbd)

SRIPO/MAT BODOK
SALURAN -- Pembangunan penataan bangunan kawasan cagar budaya di
Kecamatan Kota Kayuagung. salah satu dibangun saluran air mini yang
lebih tinggi dari aliran air hujan maupun air pembuangan limbah rumah
tangga.

SRIPO/MAT BODOK
PASANG -- Salah satu pekerja yang memasang susunan batu bata di atas
bangunan penahan badan jalan yang dianggap membahayakan karena susunan
batu yang dibawah sudah mulai terkelupas dan hancur.

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

  • Taklukan Rekan LamaH to HHyun vs EstebanTaklukan Rekan LamaPALEMBANG,  SRIPO--Laga lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC), SFC akan dipertemukan Arema Cro… Read More...
  • Banjir Datang, Pembuat Perahu Kebanjiran PesananSEKAYU, SRIPO-- Dibalik musibah banjir tahunan yang melanda Kabupaten Musi Banyuasin (Muba),… Read More...
  • Berita 0612.zie.daeTruk Perparah Kerusakan JalanMURATARA, SRIPO - ‎Kondisi jalan poros di Kecamatan Karangjaya Kabupaten Muratara kini makin rusak. Jalan pengh… Read More...
  • Foto selamKet foto istSuasana usai latihan menyelam di venue Aquatic Jakabaring Sport City … Read More...
  • Dewan Tinjau Sengketa Lahan WargaDewan Tinjau Sengketa Lahan Warga* Warga Muara Gula Baru dan Tanjung Raman Vs PT KAIMUARAENIM, SRIPO---Anggota DPRD Muaraenim, melakukan pen… Read More...

0 Response to "Berita OKI"