Buy and Sell text links

Ogan Ilir Wujudkan Zero Asap

Ogan Ilir Wujudkan Zero Asap

INDERALAYA--Memasuki musim peralihan dari musim penghujan ke musim kemarau, menjadi tanggung jawab sepenuhnya oleh pemerintah kabupaten Ogan Ilir serta aparat penegak hukum lainnnya seperti TNI-Polri. Pasalnya, sebagian besar wilayah Kabupaten Ogan Ilir, masih dipenuhi ratusan bahkan ribuan ha kawasan rawa gambut kering yang sewaktu-waktu dapat terbakar hingga menimbulkan bencana kabut asap yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya Sumsel umumnya dan khususnya kabupaten OI. Untuk itu, pemerintah setempat bersama aparat Kepolisian mulai menggalakkan kegiatan antisipasi bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Upaya pencegahan telah dilakukan sedini mungkin. Sehingga menargetkan pada tahun ini ini, Kabupaten OI zero asap alias nol titik hotspot. "Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir bersama dengan Polres dan jajarannya serta menggandeng Dandim sangat siap mengantisipasi kebakaran lahan," kata Plt Bupati OI HM Ilyas Panji Alam, Rabu (13/7), di ruang kerjanya. 

Dijelaskan Ilyas, langkah kongkrit yang sudah dilakukan oleh Pemda adalah membentuk Desa siaga dan menghimbau langsung masyarakat agar yang ingin membuka lahan untuk tidak membakar hutan. Apabila lanjut Ilyas, ditemukan yang sengaja membuka lahan dengan cara membakar hutan dan lahan. Maka, pihaknya tak segan-segan memberikan sanksi tegas, khususnya perusahaan, dari sanksi pencabutan izin hingga penegakkan hukum. "Ya, kita sama-sama berusaha semoga memasuki musim kemarau ini, kabupaten OI bisa bebas dari asap," ujar Ilyas. Sementara itu, Kabid Humas Polres OI AKP Edison menuturkan pihaknya mendukung sepenuhnya kebijakan Pemda OI dalam melakukan upaya-upaya pencegahan antisipasi karhutla. 

"Langkah konkrit pun telah kita lakukan untuk melakukan antisipasi bencana karhutla. Antisipasi dilakukan dengan cara memberikan himbauan baik secara lisan maupun berupa tulisan kepada warga masyarakat Kabupaten OI untuk tidak melakukan pembakaran lahan," tutur AKP Edison. Diketahui, Rabu (13/7), (kemarin, red), secara bersama-sama sejumlah petugas BPBD OI, TNI dan petugas Polres OI, mulai melakukan patroli wilayah di kawasan-kawasan yang disinyalir rawan terjadinya aksi karhutla, salah satunya di kawasan Inderalaya Utara Kabupaten OI. Sementara itu, hingga saat ini, terhitung sejak awal Juli, sudah dua kali bencana kebakaran hutan dan lahan melanda kawasan rawa gambut kering. Namun, kondisi itu, dapat segera diredam oleh pemerintah setempat dengan melibatkan dua jenis helikopter yang melakukan upaya pemdaman jalur udara atau "water bombing".(cr7)












Terkirim dari Samsung Mobile.

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

  • Bentuk Pokjanal Atasi DBD SEKAYU, SRIPO--Dalam mengatasi penyeberan penyakit Deman Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba)… Read More...
  • Berita OKIAnak PAUD Diajak Minum Telok KAYUAGUNG, SRIPO – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), mencanangkan Gerakan kembali minum susu… Read More...
  • Musi Triboatton V Sukses DigelarSEKAYU, SRIPO--Kendati hujan yang mengguyur deras kota Sekayu, tetapi tidak menyurutkan masyarakat untuk men… Read More...
  • Muara Kuang Bakal Miliki Rumah SakitMuara Kuang Bakal Miliki Rumah SakitINDERALAYA—Ribuan masyarakat yang bermukim di Kecamatan Muara Kuang Kabupaten Ogan Ilir (OI), selama ini… Read More...
  • Apriadi Soroti Tiga Permasalahan Klasik di Muba//Ambil Formulir Penjaringan Wakil Bupati di PANSEKAYU, SRIPO--Setelah Partai Amanat Nasional… Read More...

0 Response to "Ogan Ilir Wujudkan Zero Asap"