Buy and Sell text links

0907bew5.kas

Empat Bocah Diamankan
//Terlibat Curi Ponsel Tetangga

PALEMBANG, SRIPO --- Empat bocah yang usianya masih belasan tahun, terpaksa harus diamankan petugas Polresta Palembang. Empat bocah ini diamankan lantaran terlibat kasus pencurian telepon selular (ponsel) milik Kurniawati (45), warga Jalan KH Azhari Kelurahan 13 Ulu, Kecamatan SU II Palembang.

Empat bocah yakni EK (13), IS (15), AJ (14), LY (15) yang tak lain merupakan tetangga korban. Keempat pelaku diamankan oleh Satreskrim Polresta Palembang setelah diserahkan oleh pihak keluarga dari korban, Jumat (8/7).

‪Berdasarkan data yang dihimpun, kejadian pencurian tersebut berawal pada Selasa (5/7) malam. EK masuk ke dalam rumah Kurniawati dengan cara membuka pintu rumah depan yang tidak terkunci, lalu mengambil handphone Samsung Tablet senilai Rp 2 Juta.‬ Saat aksinya pertamanya berjalan mulus, EK kembali akan melancarkan aksinya, pada Kamis (7/7) malam. Namun sial bagi EK yang kepergok korban yang sedang duduk di ruang tamu. Lantas, EK langsung berpura-pura bersilaturahmi k erumah korban dan langsung menyalami Kurniawati.‬

‪Melihat gelagat yang tidak beres dari EK, korban pun langsung mempetanyakan perihal kehilangan telepon genggam miliknya. Akan tetapi, pelaku pun tidak mengakuinya. Namun, Kurniawati terus mendesak pelaku untuk segera mengaku. Merasa terdesak, EK pun akhirnya kabur meninggalkan korban.‬ "Saya sudah bilang dengannya untuk segera mengakui perbuatannya, namun dia tidak mau. Setelah saya bilang dengan adik saya, dia menyuruh untuk desak temanya, dan akhirnya teman mengakui perbuatan pelaku EK. Pas malem Kamis itu, mereka berdua yang kerumah saya," jelas Kurniawati.‬

‪Sementara itu EK mengakui kalau ia yang mencuri hp tersebut. Menurutnya, saat itu ia berpura-pura untuk bersanja lebaran, namun melihat handphone terkapar, langsung diambilnya serta kabur. Setelah itu, ia meminta ditemani IS untuk menjual barang curian tersebut.‬ "Hp itu saya berikan ke AJ dan LY pak, untuk diminta menjualnya. Setelah terjual, kami cuman dapat uang Rp 250 ribu. Lalu, kami gunakan untuk makan-makan, beli rokok dan lainnya," ujar bocah yang putus sekolah ini.‬

‪Sedangkan, IS tidak mengetahui secara pasti kapan EK mengambil HP milik Kurniawati. Menurutnya, malam itu ia hanya diminta untuk menemani EK kerumah korban untuk lebaran. Setelah EK masuk, ia hanya menunggu saja diluar rumah.‬ "Kalau pas dia mengambil HP saya tidak ada pak, saya hanya menemaninya menjual saja. Memang, malem itu kami pergi beduo kerumah bibik ini, tapi saya menunggu diluar saja. Karena EK tidak keluar-keluar dari rumah itu, saya putuskan untuk pulang kerumah saya, untuk makan bakso karena dibelikan oleh ayah saya," jelasnya.‬

‪Disisi lain, LY dan AJ tidak mengetahui kalau hp tersebut merupakan barang curian. Ia pun sempat mencurgai barang tersebut, namun EK mengaku kalau ponsel itu milik bibinya yang minta dijualkan.‬ "Kami tidak tahu nian pak kalu hape curian, kami sempet curiga, kalau hp bibiknya, kenapa bisa dibuka kode keamanannya. Tapi dia terus minta tolong, jadi kami jual dengan seseorang dengan harga Rp 390 ribu. Saya berikan ke mereka Rp 250 ribu, sisanya kami gunakan untuk makan-makan berdua pak," katanya.‬

‪Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Maruly Pardede membenarkan adanya penyerahan empat bocah yang terlibat dalam pencurian hp. Keempat pelaku saat ini sedang menjalani pemeriksaan. "Kalau nantinya mereka bersalah, akan dikenakan pasal 363 KUHP," ujarnya.(bew)
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "0907bew5.kas"