* Akses Utama Ke Kebun
MUARAENIM, SRIPO---Warga Desa Muara Gula Lama, Kecamatan Ujan Mas, Kabupaten Muaraenim, meminta kepada Pemkab Muaraenim, untuk segera memperbaiki jembatan gantung yang melintasi Sungai Lematang. Pasalnya jembatan tersebut akses utama warga jalan pintas maupun ke ladang dan kebun warga, Selasa (14/6).
"Jembatan ini, jika tidak cepat diperbaiki akan bertambah rusak. Dan yang pasti warga kesulitan untuk mengeluarkan hasil bumi," ujar Imam (40) warga Muaraenim.
Menurut Imam, jembatan gantung tersebut merupakan akses utama warga desa Muara Gula Lama dan warga sekitarnya yang akan ke kebun di seberang Sungai Lematang. Sebab sebagian kebun warga berada di seberang Sungai Lematang sehingga otomatis warga jika akan ke ladang terpaksa harus naik perahu. Akibatnya pengeluaran warga bertambah membengkak, biasanya cukup hanya berjalan kaki atau naik sepeda, sekarang harus naik perahu.
"Enak kalau yang punya perahu sendiri, namun jika yang tidak ada perahu terpaksa mereka bayar. Kalau sebulan sekitar Rp 60-70 ribu pengeluarannya," ujar Imam.
Ketika dikonfirmasi ke Kades Muara Gula Lama Ripul Padri, membenarkan jika jembatan gantung di desanya sudah rusak parah dan perlu perbaikan secepatnya. Jembatan tersebut rusak sekitar bulan April 2016, ketika banjir terakhir menerjang Kabupaten Muaraenim. Akibat jembatan tersebut rusak, warga terpaksa naik ojek perahu, sebab jika masih memaksa melintas di jembatan gantung khawatir putus terbaw arus Sungai Lematang.
Dikatakan Ripul, bahwa pihaknya sudah mengajukan surat untuk minta perbaikan jembatan gantung tersebut ke Bupati Muaraenim. Dan katanya akan dibangun melalui dana bencana alam.
"Kita sudah cek katanya masih diproses dibagian hukum, nanti baru ditentukan masuk ke SKPD mana untuk membangunnya. Pokoknya kami minta cepat diperbaiki, terserah mau pakai dana apa," ujar Ripul.(ari)
CAPTION FOTO :
Nyaris Putus 1,2,3 : Tampak kondisi jembatan Muara Gula Lama, yang rusak akibat terkena banjir beberapa waktu yang lalu dan terancam putus jika tidak cepat diperbaiki, Selasa (14/6).
Muaraenim Akan Miliki BPR
MUARAENIM, SRIPO---Jika tidak ada aral melintang tidaklama lagi, Pemkab Muaraenim, akan segera memiliki Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Muaraenim.
"Insyallah, sekarang Bupati Muaraenim, Kepala Bappeda dan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) sedang Fit and proper test oleh UJK," ujar Sekda Muaraenim Ir H Hasanudin MSi, Selasa (14/6).
Menurut Hasanudin, tujuan pendirian
Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Muaraenim tersebut, adalah untuk mempermudah pemberian fasilitas kredit untuk masyarakat dan pengusaha mikro. Selain itu juga, untuk menambah PAD bagi Pemkab Muaraenim, serta akan menjadi kebanggaan bagi masyarakat Kabupaten Muaraenim, bahwa telah mempunyai bank sendiri.
"Tahun ini, sudah kita anggarkan Rp 5 miliar untuk modal awal. Dan nanti akan ditambah secara bertahap sesuai kebutuhan," ujar Sekda.
Ketika ditanya kapan akan beroperasi, Hasanudin, tergantung dari perizinan yang sedang diurus. Jika dalam tahun ini, sudah keluar, maka kita akan langsung buka pada tahun ini juga. Untuk gedung BPR akan menggunakan eks gedung perkantoran milik Pemkab Muaraenim yang tentu tempatnya strategis dan representatif.
Untuk pengurusnya, lanjut Hasanudin, pihaknya tidak akan main-main, tentu akan mencari orang yang benar-benar profesional dan berpengalaman minimal sudah pernah mengelola Perbankan. Untuk jabatan, akan ada tiga Direksi dan akan diseleksi secara ketat, dan yang pasti kita tidak akan memanfaatkan pejabat PNS yang sudah pensiun. Mengenai dengan Perbankan yang sudah ada di Muaraenim, tentu akan menjadi mitra dalam membangun daerah.
"Saya saja tidak sanggup untuk memimpinnya, makanya harus yang benar-benar profesional," ujar Hasanudin.(ari)
CAPTION FOTO :
Hasanudin : Sekda Muaraenim
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
0 Response to "Dua Berita Empat Foto"
Post a Comment