Ada foto
SRIPO/WAWAN SEFTIAWAN
KABEL LISTRIK : Tampak warga yang harus menunduk saat lewat dikawasan Jalan Air Perikan karena ada kabel listrik yang rendah.
Kabel Penerangan Bahayakan Warga
*Ditempatkan Terlalu Rendah
PAGARALAM, SRIPO - Kabel listrik bertegangan tinggi untuk penerangan jalan di Jalai Air Perikan menjuntai membahayakan warga. Ditambah keberadaan kabel ini berada dijalur padat kendaraan dan warga. Jika tidak cepat ditanggulangi bisa membahayakan jiwa seseorang.
Pantauan Sripo, kabel listrik untuk penerangan jalan ini seharusnya tertanam ditanah. Namun, untuk tiang dijalan Air Perikan tidak jauh dari Perumnas Nendagung ini tidak demikian. Kabel menggantung kurang lebih satu meter dari tanah.
Rian (33) warga setempat mengatakan, pihaknya baru mengetahui jika kabel listrik untuk penerangan jalan ini menjuntai ditengah-tengah median jalan yang difungsikan sebagai taman. Keberadaan kabel ini sangat berbahaya, apalagi kabel tersebut dialiri listrik bertegangan tinggi.
"Kami sangat takut dengan keberadaan kabel listrik ini. Untuk itu, harus cepat diperbaiki apakah ditanam atau diletakan lebih tinggi lagi," ujarnya.
Dijelaskan nya, yang membuat pihaknya khawatir sepanjang jalur ini kerap digunakan anak-anak untuk bersepeda ataupun maraton jika hari libur. Sementara, kabel ini bisa dijangkau anak-anak yang tidak mengerti fungsi dari kabel tersebut.
"Kalau sudah dewasa pasti tahu kabel ini berbahaya. Namun, untuk anak-anak dibawah 8 tahun mana tahu jika kabel tersebut bertegangan tinggi. Jika dipegang bukan tidak mungkin akan tersengat listrik dan bisa meninggal dunia," katanya.
Senada dijelaskan Wawan (35), seharusnya untuk pemasangan kabel bertegangan tinggi seharusnya lebih berhati-hati dan rapi. Jika demikian maka yang memasang kabel listrik penerangan jalan ini asal pasang. Untuk itulah, pihak terkait harus mengantisipasi masalah ini sehingga tidak ada korban jiwa kedepannya.
"Kabel ini dipasang asal-asalan. Seharusnya kabel ini dipasang didalam tanah seperti kabel lainnya. Untuk tiang ini malah keluar dan tingginya hanya 1 meter. Jelas sangat membahayakan jiwa," ujarnya.(one)
0 Response to "BERITA PAGARALAM 2"
Post a Comment