Buy and Sell text links

BERITA PAGARALAM 1

Ada foto

SRIPO/WAWAN SEFTIAWAN

KEBANJIRAN : Tampak rumah warga dikawasan Perumnas GUPPI Kota Pagaralam yang kebanjiran akibat aliran drainase yang tidak memadai.

Setiap Hari Rumah Warga Kebanjiran
*Akibat Aliran Drainase Kurang Baik

PAGARALAM, SRIPO - Hujan yang mengguyur Kota Pagaralam membuat beberapa daerah di Kota Pagaralam kebanjiran. Air datang dari saluran drainase yang tersumbat sampah. Kondisi ini menjadi pekerjaan setiap hari warga untuk membersihkan sampah dan membersihkan rumah akibat kebanjiran.

Pantauan Sripo setiap kali hujan air selalu naik kebadan jalan sehingga membuat jalan rusak. Pasalnya, sampah yang dibuang sembarangan menyumbat saluran sehingga air tergenang. Akibatnya, melimpah dan mengganggu arus lalulintas seperti yang terjadi di Perumnas GUPPI, jalan Gunung, Depan SMAN 1, Jalan Pagardin dan kawasan lainnya.

Delli (30) warga Perumnas GUPPI mengatakan, setiap kali hujan turun air selalu meluber kebadan jalan. Hal ini karena saluran drainase selalu tersumbat sampah. Untuk itu, agar air lancar dan tidak merusak jalan yang saat ini telah banyak berlubang pihaknya setiap hari membersihkan sampah sumbatan.

"Setiap hari ketika hujan kami membersihkan sampah. Pasalnya, sampah dari hulu menyumbat saluran drainase. Jika tidak dibersihkan air seluruhnya mengaliri badan jalan," katanya.

Sampah yang menyumbat umumnya sampah plastik sisa rumah tangga. Sampah ini sangat sulit dibersihkan dan banyak tersangkut diplat deker depan rumah.

"Kebetulan sumbatan terjadi didepan rumah. Mau tidak mau selalu dibersihkan karena mengganggu. Apalagi, sumbatan ini tepat ditepi jalan," ujarnya.

Ada beberapa plat deker yang kerap tersumbat sampah. Padahal, hampir setiap hari selalu dibersihkan. Namun, ketika hujan kembali tersumbat lantaran besarnya debit air ditambah sampah.

"Kalau dikatakan pekerjaan sehari-hari ini sudah biasa. Jika hujan kami saling bantu membersihkan sampah. Ditambah aliran air sampai beberapa meter kehilir sehingga membuat jalan rusak," jelasnya.

Untuk plat deker yang kerap tersumbat beberapa waktu lalu dibongkar dan diganti. Namun, saat ini masih ada yang kecil ditambah pendangkalan sehingga ketika hujan tidak dapat menampung debit air hujan dari hulu.

Kepala Dinas PU Kota Pagaralam H Hariadi Razak mengatakan, memang dijalan Gunung sudah diperbaiki dengan cara tambal sulam. Namun, karena air hujan selalu mengaliri badan jalan kerusakan kembali terjadi. Untuk itu, pihaknya akan melakukan perbaikan saluran drainase yang kerap tersumbat sampah.

"Sudah kita perbaiki jalan yang berlubang. Namun, ketika hujan turun jalan kembali rusak karena terkikis air," katanya.

Pihaknya mengimbau agar masyarakat menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan. Dengan begitu, sumbatan tidak akan terjadi jika tidak ada sampah.(one)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "BERITA PAGARALAM 1"