Buy and Sell text links

Berita ada foto

Pamit Pergi Ke Sawah, Riki di Temukan Tewas di Sungai Musi.
// Kondisi Tangan Terikat Tali Nilon Kebelakagn
// Kening dan Kedua Kaki Terdapat Luka Bacok.

EMPATLAWANG, SRIPO-- Warga Desa Lingge Kecamatan Pendopobarat Kabupaten Empatlawang, digegerkan dengan penemuan mayat laki-laki tewas hanyut di sungai musi dengan kondisi telanjang dengan kedua kaki dan bagian kepala mengalami luka bacokan, serta tangan diikat pakai tali plastik nilon dengan kondisi tangan terikat kebelakang, Minggu(24/04) sekitar pukul 06.30.

Belakangan mayat laki-laki tersebut diketahui bernama Riki Rikardo bin Mansen(17) warga Desa Karangdapo lama Kecamatan Sikapdalam Kabupaten Empatlawang, yang sebelumnya telah hilang 2 hari lalu, Jum'at(22/04/2016) sekitar pukul 16.00.

Informasi ang dihimpun Sripo, sebelum menghilang Riki sempat terlihat oleh tetangga pergi kesawah milik orangtuanya yang saat ini menunggu panen, namun setelah malam hari korban tidak kunjung pulang pihak keluarga melakukan pencarian namun belum menemukan korban. Hingga dua hari berikutnya warga masih melakukan pencarian namun tanpa melibatkan pihak kepolisian.

Selanjutnya Minggu(24/04) pukul 06.30, Junaidi(62) Warga Desa Lingge saat itu sedang menjala ikan di sungai Musi dan melihat adanya mayat mengapung disungai tidak jauh dengan jembatan gantung desa setempat, hingga warga berdatangan dan melaporkan temuan ini kepada Polsek Pendopo. Kemudian petugas dibantu warga sekitar membawa mayat ke Puskesmas Pendopo, sebelum akhirnya diketahui mayat merupakan Riki Rikardo diketahui dua hari menghilang warga Karangdapo lama yang bejarak sekitar 10 km dari Desa Lingge lokasi ditemukan tewas, akhirnya dibawa kerumah orangtua korban didesa Karangdapo lama Kecamatan Sikapdalam Kabupaten Empatlawang.

"Yang pertama kali menemukan korban itu orang yang sedang menjala ikan pagi-pagi tadi," ungkap Fatimul Qolbi salahseorang warga Desa Karangdapo, kepada Sripo, Minggu(24/04/2016).

Dikatakan Fatimul sepengetahuan dirinya korban merupakan pemuda yang tidak neko-neko, dan termasuk anak yang rajin. Korban merupakan anak ke 2 dari dua bersaudara, yang putus sekolah karena himpitan ekonomi.

Kepala Desa Karangdapo lama Kecamatan Sikapdalam, Pauzu, mengatakan Riki Rikardo warga desanya memang sebelumnya hilang sejak Jum'at(22/04) sekitar pukul 16.00. Korban masih bestatus bujangan sebelum menghilang ia pergi kesawah dengan jarak sekitar 500 meter dari rumahnya, korban pergi kesawah tidak membawa barang berharga melainkan hanya membawa tas ransel. Menurut kades korban sehari-hari terlihat baik, ia tidak pernah diketahui membegal, kondisi fisik korban sedikit kemayu dan rajin ke sawah atau kekebun membantu orangtuanya yang sudah lama cerai.

"Kata pihak keluarga, korban sore hari Jum'at(22/04/2016) sekitar pukul 16.00 pamit ke sawah, setelah malam tidak pulang, korban dicari keluarga dan tidak ketemu, baru ditemukan tadi pagi oleh warga," ungkap Pauzu, Kepala Desa Karangdapo lama.

Pauzu menceritakan kondisi mayat yang ditemukan warga masih dalam keadaan utuh selain itu belum juga membengkak biasanya korban hanyut beberapa hari.

Kapolsek Pendopo, Iptu Denhar membenarkan adanya temuan ini,saat ditemukan korban telah tewas dengan posisi tangan terikat tali kebelakang pada kening luka bacok dan memar, ditambah kaki kiri dan kanan juga terdapat luka bacok.

"Saat ini korban telah dibawa pihak keluarga didampingi kepala desa Karangdapo lama Pauzu," ungkap Iptu Denhar.

Denhar menduga melihat dari kondisi korban diduga sengaja dibunuh, dan saat ini polisi tengah mendalami kasus ini. (cr27)


Powered by Telkomsel BlackBerry®

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Berita ada foto"