Angkutan Lebaran Diuji
*Cek Kelayakan Angkutan Lebaran
PAGARALAM, SRIPO - Dalam waktu dekat UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) atau Balai KIR mealakukan pengecekan kelayakan kendaraan angkutan lebaran. Hal ini dilakukan bertujuan menjamin keselamatan, kenyamanan dan kelancaran selama diperjalanan mudik.
"Tiap tahun, rutin sebelum lebaran angkutan penumpang khususnya bus kita cek kelayakan beroperasi. Jika memang tidak layak jalan kita sarankan untuk dilakukan perbaikan angkutan," ujar Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kota Pagaralam, Paber Napitupulu melalui Kepala UPTD PKB, Sayuni.
Rencananya kegiatan tersebut akan dilakukan langsung ke sejumlah loket-loket angkutan bus antar kota antar provinsi (AKAP) dan antar kota dalam provinsi (AKDP). Diakui Sayuni, untuk pemeriksan kelayakan angkutan ini rutin dilakukan KIR.
"Pemeriksaan dilakukan secara berkala, setahun dua kali. Kita rencananya akan mendatangi setiap loket AKAP dan AKDP. Nantinta kendaraan yang ada akan kita data dan akan kita datang ke balai KIR untuk diuji," katanya.
Khusus untuk persiapan lebaran nanti, angkutan yang sudah KIR seperti bus AKAP ataupun bus AKDP tetap dilakukan pengecekan ulang di loket. Apa saja diuji layak beroperasi Beber Sayuni, seperti lampu-lampu, rem, kondisi ban dan roda, alat perlengkapan untuk perbaikan jika kendaraan rusak, hingga kotak P3K harus ada.
Pihak UPTD Balai KIR mengatakan masih masih ada kendaraan umum yang tidak melakukan uji KIR. Hal ini dikarenakan umur kendaraan yang relatif tua yang kadang masih beroperasi.
Dari data UPTD PKB, saat ini ada sekitar 81 unit bus
meliputi AKAP dan AKDP yang ada di Kota Pagaralam yang rutin melakukan KIR.
"Seperti bus Sinar Dempo, Telaga Biru, Melati, dan Anugrah," katanya seraya mengatakan, untuk bus AKAP dan AKDP masih ada yang
bernopol luar sehingga mereka KIR diluar.
Dengan adanya KIR atau pengujian ini sebagai upaya pengecekan kondisi kelayakan angkutan beroperasi di jalan raya. Sekaligus meminimalisir terjadinya accident saat dijalan. Namun sementara ini pengujian kendaraan dilakukan secara manual, lantaran masih adanya rehab kantor UPTD.(one/SP}
*Cek Kelayakan Angkutan Lebaran
PAGARALAM, SRIPO - Dalam waktu dekat UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) atau Balai KIR mealakukan pengecekan kelayakan kendaraan angkutan lebaran. Hal ini dilakukan bertujuan menjamin keselamatan, kenyamanan dan kelancaran selama diperjalanan mudik.
"Tiap tahun, rutin sebelum lebaran angkutan penumpang khususnya bus kita cek kelayakan beroperasi. Jika memang tidak layak jalan kita sarankan untuk dilakukan perbaikan angkutan," ujar Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kota Pagaralam, Paber Napitupulu melalui Kepala UPTD PKB, Sayuni.
Rencananya kegiatan tersebut akan dilakukan langsung ke sejumlah loket-loket angkutan bus antar kota antar provinsi (AKAP) dan antar kota dalam provinsi (AKDP). Diakui Sayuni, untuk pemeriksan kelayakan angkutan ini rutin dilakukan KIR.
"Pemeriksaan dilakukan secara berkala, setahun dua kali. Kita rencananya akan mendatangi setiap loket AKAP dan AKDP. Nantinta kendaraan yang ada akan kita data dan akan kita datang ke balai KIR untuk diuji," katanya.
Khusus untuk persiapan lebaran nanti, angkutan yang sudah KIR seperti bus AKAP ataupun bus AKDP tetap dilakukan pengecekan ulang di loket. Apa saja diuji layak beroperasi Beber Sayuni, seperti lampu-lampu, rem, kondisi ban dan roda, alat perlengkapan untuk perbaikan jika kendaraan rusak, hingga kotak P3K harus ada.
Pihak UPTD Balai KIR mengatakan masih masih ada kendaraan umum yang tidak melakukan uji KIR. Hal ini dikarenakan umur kendaraan yang relatif tua yang kadang masih beroperasi.
Dari data UPTD PKB, saat ini ada sekitar 81 unit bus
meliputi AKAP dan AKDP yang ada di Kota Pagaralam yang rutin melakukan KIR.
"Seperti bus Sinar Dempo, Telaga Biru, Melati, dan Anugrah," katanya seraya mengatakan, untuk bus AKAP dan AKDP masih ada yang
bernopol luar sehingga mereka KIR diluar.
Dengan adanya KIR atau pengujian ini sebagai upaya pengecekan kondisi kelayakan angkutan beroperasi di jalan raya. Sekaligus meminimalisir terjadinya accident saat dijalan. Namun sementara ini pengujian kendaraan dilakukan secara manual, lantaran masih adanya rehab kantor UPTD.(one/SP}
0 Response to "BERITA PAGARALAM 1"
Post a Comment